RAKORNIS BIDANG KESEHATAN DITKES DITJEN KUATHAN TA. 2019 TANGGAL 13 FEBRUARI 2019

RAPAT KOORDINASI BIDANG KESEHATAN

DITKES DITJEN KUATHAN TA. 2019

TANGGAL 13 FEBRUARI 2019

Pelaksanaan Rakor Dit Kes Ditjen Kuathan Kemhan TA. 2019 dilaksanakan di gedung A.H Nasution lantai XVI. Rakor Dit Kes Ditjen Kuathan Kemhan TA. 2019 dibuka Dirkes Ditjen Kekuatan Pertahanan Laksma TNI Arie Zakaria, dr,Sp.OT, Sp KL FICS, dihadiri oleh seluruh Kemhan dan U.O TNI .

Rakorkes merupakan tindak lanjut dari Rakor Ditjen Kuathan Kemhan TA. 2019, dan diselenggarakan dalam rangka menyamakan persepsi, pola pikir dan pola tindak seluruh pemangku kepentingan dalam rangka mengidentifikasi berbagai permasalahan di bidang kesehatan di lingkungan Kemhan dan TNI. Tema yang diangkat dalam Rakorkes kali ini adalah:

“Meningkatkan Sinergitas dan Profesionalisme Kesehatan Kemhan dan TNI dalam Rangka Menjaga Kedaulatan dan Keutuhan Wilayah NKRI serta Keselamatan Bangsa”

Tema tersebut relevan dihadapkan dengan kebijakan pembinaan kesehatan tni saat ini. sebagaimana kita ketahui masih banyaknya permasalahan yang dihadapi oleh komunitas kesehatan diantaranya Biosafety dan Biosecurity, Badan Layanan Umum (BLU), The Internasional Commitee Of Military Medicine (ICMM) dan termasuk diantaranya permasalahan BPJS kesehatan yang selalu menjadi polemik bagi prajurit tni, Pns Kemhan dan keluarganya, bahwa pelayanan BPJS kesehatan merujuk kepada aturan secara umum untuk seluruh masyarakat indonesia yang di buat oleh kemenkes sehingga disisi lain prajurit tni, Pns Kemhan dan keluarganya yang memiliki fasilitas kesehatan Kemhan dan TNI menjadi tamu ditempatnya sendiri. dibutuhkan sinergitas kesehatan kemhan dan tni dengan kemenkes serta BPJS kesehatan untuk menyelesaikan permasalahan ini. pada kesempatan ini para narasumber menambah wawasan dan kesamaan cara pandang bagi peserta Rakorkes dalam hal:

1. Peran dan manfaat tni dalam organisasi the internasional commitee of military medicine

2. Peningkatan kemampuan laboratorium dalam mendukung biosafety dan biosecurity serta konsep kebijakan pembinaan dan pengawasan laboratorium kesehatan di indonesia.

3. Perkembangan regulasi jaminan kesehanan nasional (JKN) terkait kekhasan tni dalam bpjs kesehatan. serta pelaksanaan JKN bagi prajurit TNI, Pns Kemhan dan keluarga serta purnawirawan di faskes kemhan dan tni

4. Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PKBLU) di Faskes Kemhan dan TNI.

melalui forum diskusi ini, saya mengharapkan masukan dari para peserta sekalian dalam melaksanakan tugas pokok kesehatan Kemhan dan TNI yang profesional dengan tujuan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dan tercapainya kesejahteraan prajurit, Pns Kemhan dan keluarga serta purnawirawan secara optimal.

beberapa penekanan, sebagai berikut:

Pertama : Tingkatkan koordinasi, komunikasi dan interaksi serta sinergitas tugas-tugas yang akan dilaksanakan saat ini maupun pada masa yang akan datang.

Kedua : Upayakan agar sasaran kebijakan dalam mendukung pembinaan kesehatan di lingkungan Kemhan dan TNI dapat dilaksanakan secara optimal.

Ketiga : Saran, masukan serta pemikiran yang dihasilkan dalam Rakornis, khususnya dalam hal penyelenggaraan tugas dan fungsi pembinaan kesehatan, agar segera ditindaklanjuti.