PAPARAN PENGUJIAN PANEL STRUKTUR KOMPOSIT IF-X KARBON FIBER REINFORCE POLYMER DAN GLASS FIBER REINFORCE POLYMER AKIBAT LEDAKAN BLAST

Jakarta, Rabu (03/07/2019). Balitbang Kemhan menyelenggarakan kegiatan paparan tentang pengujian panel struktur komposit IF-X karbon fiber reinforce polymer dan glass fiber reinforce polymer akibat ledakan blast yang dilaksanakan di Rupatama Lantai V Gedung Ir. H. Djuanda Balitbang Kemhan, Jl. Jati No.1 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Acara dibuka oleh Kabalitbang Kemhan yang diwakili oleh Kabagum Set Balitbang Kemhan Kolonel Inf FX. Giyono, S.E., dan dihadiri oleh para pejabat Eselon III dan IV serta anggota Balitbang Kemhan. Sebagai pemapar adalah Peneliti Pertama Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Heriana, S.T., M.T., serta moderator Analis Pertahanan Negara Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Sadono, S.H., M.M.

Peneliti Pertama Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Heriana S.T., M.T., menjelaskan dalam paparannya bahwa material komposit merupakan material yang sangat efektif menggantikan logam karena selain ringan juga mempunyai sifat mekanikal yang bagus sesuai peruntukannya. Materil komposit digunakan sebagai komponen pesawat komersial dan pesawat militer, misalnya lebih 50% material komposit digunakan di pesawat 787. Kemampuan material komposit dalam menerima beban akibat adanya blast impact sangat diperlukan. Blast impact dapat disimulasikan dengan adanya ledakan yang ditimbulkan oleh material explosive (TNT).

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahan material komposit yang mempunyai performa yang baik untuk mampu menahan efek ledakan blast effect. Setelah dilaksanakan pengujian secara eksperimen dengan memasang bahan peledak pada jarak yang telah ditentukan didapatkan karakteristik kegagalan material komposit fiber glass lebih lemah/rentan dibandingkan dengan komposit karbon yang lebih tahan dengan beban ledak yang dihasilkan oleh TNT.