MENHAN RI DAN MENHAN SELANDIA BARU BERTEMU BAHAS KERJASAMA PERTAHANAN KEDUA NEGARA
Rabu, 31 Mei 2017Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu, Rabu (31/5) menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Selandia Baru Mark Mitchell di Kantor Kemhan, Jakarta. Pertemuan yang pertama kali dilaksanakan antara kedua Menteri Pertahanan ini adalah bagian dari upaya memperkuat hubungan bilateral kedua negara terutama dalam bidang Pertahanan. Dalam pertemuan tersebut Menteri Pertahanan kedua negara menandatangani dokumen pernyataan bersama mengenai hubungan kerjasama pertahanan kedua negara.
Pernyataan bersama Menteri Pertahanan kedua negara dalam upaya memperkuat hubungan bilateral pertahanan negara berisi antara lain; pertama, Kunjungan bilateral dan pertukaran militer, saling kunjung kapal perang, dan latihan bersama antara TNI dengan angkatan bersenjata Selandia Baru.
Kedua, pertukaran informasi intelijen dalam bidang pertahanan termasuk di dalamnya pertukaran informasi, pelatihan dan kunjungan studi pertahanan kedua negara. Ketiga, kerjasama pertahanan di bidang pendidikan dan pelatihan bagi personel pertahanan kedua negara. Keempat, pertemuan kedua negara yang membicarakan mengenai pertahanan yang dilaksanakan secara rutin.
Kelima, pertukaran pengalaman dalam hal operasi pasukan perdamaian PBB. Keenam, kerjasama pertahanan dukungan logistik dalam mendukung kegiatan bilateral yang disepakati bersama. Ketujuh, aktivitas bersama dalam upaya meningkatkan dan memperluas interaksi antar budaya militer kedua negara. Kedelapan, penyediaan bantuan darurat/operasi militer selain perang dan kerjasama pertahanan di bidang-bidang lainnya yang disetujui oleh kedua negara.
Kedua Menteri Pertahanan mendorong penuh kunjungan Kapal HMNZS Te Kaha ke Jakarta, dan kunjungan KRI Banda Aceh untuk menghadiri Perayaan Ulang Tahun Angkatan Laut Selandia Baru ke-75 dan the ASEAN Defence Ministers’ Meeting-Plus Maritime and Counter Terrorism Exercise Mahi Tangaroa. Kunjungan ini memperkuat hubungan pertahanan bilateral yang positif, yang juga mencakup pelatihan dan pendidikan antara Indonesia dan Angkatan Bersenjata Selandia Baru dan pembicaraan mengenai pertahanan yang reguler antara Kementerian Pertahanan kedua negara.
Kedua Menteri Pertahanan juga menegaskan bahwa Indonesia dan Selandia Baru memiliki kepentingan bersama dalam keamanan dan kemakmuran kawasan Asia Pasifik. Kedua Menhan menekankan pentingnya arsitektur kerangka keamanan regional, seperti ASEAN Defense Ministers ‘Meeting-Plus, untuk membangun kerjasama kepercayaan dan keamanan regional.
Demikian Siaran Pers Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan.