Agar Opini BPK Meningkat, Irjen Kemhan Berharap Seluruh Jajaran Kemhan Bekerja Keras dan Profesional
Senin, 11 Juli 2016Jakarta – Agar penilaian atau opini dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas LK Kemhan dan TNI Tahun 2016 dapat meningkat menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Murni, maka seluruh jajaran Kemhan diharapkan untuk terus bekerja lebih keras dan professional.
Harapan tersebut disampaikan oleh Inspektur Jenderal (Irjen) Kemhan Marsdya TNI Ismono Wijayanto dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Irlog Itjen Kemhan Marsma TNI Aan Sunara saat menjadi Inspektur Upacara Bendera Mingguan, Senin (11/7) di Lapangan Apel Setjen Kemhan, Jakarta.
Sebelumnya, hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Kementerian Pertahanan Tahun 2015, Kemhan mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Lebih lanjut Irjen Kemhan mengatakan, bahwa sebagai upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan oponi BPK tersebut diatas, Itjen Kemhan selaku Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) memberikan penekanan beberapa kepada Satker di lingkungan Kemhan meliputi; Pertama, menyusun dan mengimplementasi SOP serta mekanisme pencatatan dan rekonsiliasi belanja yang bersumber dari PHLN, PDN dan Dana Devisa.
Kedua, melaksanakan konsolidasi dan rekonsiliasi BMN dan unit akutansi sesuai peraturan terkait pengelolaan BMN. Ketiga, melakukan kegiatan sosialisasi dan pelatihan untuk meningkatklan kopentensi petugas akuntasi uang dan barang yang ada di lingkungan Kemhan dan TNI. Keempat, melaksanakan mekanisme monitoring dan evaluasi atas pencatatan dan penyajian BMN dalam laporan keuangan. (BDI/SAP).