Banyak Orang Yang Tidak Siap Hadapi Masa Pensiun
Rabu, 20 Mei 2015
Jakarta, Purna tugas atau pensiun merupakan tahapan kehidupan bagi seorang pegawai. Akan tetapi sayangnya banyak orang yang tidak siap menghadapi masa pensiun, karena dianggap sebagai pemutus kegiatan rutin yang dilakoninnya selama bertahun-bertahun.
Disamping itu masa pensiun juga dianggap sebagai masa yang membosankan, menurunnya penghasilan, hilangnya wewenang yang selama aktif bekerja dimilikinya (Post Power Syndrome) dan kondisi kesehatan yang semakin menurun seiring pertambahan usia.
Demikian dikatakan Sekjen Kemhan, Letjen TNI Ediwan Prabowo dalam amanat tertulisnya yang dibacakan, Kepala Biro Kepegawaian (Karopeg) Brigjen TNI Sumardi, saat membuka upacara pembekalan pelatihan keterampilan kerja bagi pegawai Kemhan yang akan memasuki purna tugas/pensiun, Selasa (19/5), di Kantor Kemhan, Jakarta.
Dikatakan Sekjen Kemhan, untuk mengatasi dan mengantisipasi masa pensiun tersebut dan sebagai wujud tanggung jawab terhadap pembinaan pegawai, Kemhan terus berupaya menyiapkan para pegawainya yang akan memasuki usia pensiun. Salah satunya melalui program pembekalan pelatihan dan keterampilan kerja yang diselenggarakan pada tahun 2015 ini.
Menurut Sekjen, kegiatan pembekalan yang diupayakan secara berkesinambungan setiap tahunnya merupakan bentuk dari menyiapkan pegawai dalam menghadapi masa purna tugas atau pensiun. Sekjen Kemhan berharap setelah mengikuti kegiatan pelatihan kerja ini para peserta lebih siap, percaya diri dan tetap optimis menata kehidupan ke depan yang lebih baik.
Sebanyak 70 pegawai Kemhan yang menjadi peserta pembekalan dapat mengikuti program Tata Boga tingkat dasar, Tata Rias tingkat dasar, dan Agribisnis Pertanian Terpadu dan peternakan.
Pelaksanaan tata boga akan dilatih oleh instruktur LPK Lantera Hati bunda 2, tata Rias oleh pelatih instruktur D’Tobaz Spa Salon and Training. Sedangkan untuk program Agribisnis Pertanian Terpadu Kemhan akan melibatkan instruktur Pusdiklat Pertanian Terpadu Karya Nyata bertempat di desa Cinagara, Kecamatan Caringin, Bogor.
Sumber : DMC
