Puslapbinkuhan Kemhan Laksanakan Rapat Rekonsiliasi Terpadu Laporan Keuangan Kemhan Tahun Anggaran 2020 Audited
Senin, 3 Mei 2021Jakarta – Kepala Pusat Pelaporan dan Pembinaan Keuangan Pertahanan Kemhan Laksma TNI Agus Supriadi, S.Sos., Senin (3/5) membuka Rapat Rekonsiliasi Terpadu (Badan Perencanaan, Logistik, dan Keuangan) Laporan Keuangan Kemhan Tahun Anggaran 2020 Audited di Aula Puslapbinkuhan, Gedung A.H. Nasution Lt 16 Kemhan, Jakarta.
Dalam sambutan Kapuslapbinkuhan saat secara resmi membuka rapat, dijelaskan bahwa pelaksanaan Rapat Rekonsiliasi Terpadu antara badan perencanaan, badan logistik dan badan keuangan ini diharapkan dapat diperoleh kesesuaian data perencanaan, data realisasi anggaran dan data pencatatan barang milik negara yang akurat dan akuntabel setelah melaksanakan upload data terakhir dari hasil audit BPK RI guna mendukung penyusunan Laporan Keuangan Tahunan Tahun 2020 Audited.
Kapuslapbinkuhan Kemhan melanjutkan, Tim BPK RI telah melakukan audit dan memberikan koreksi-koreksi atas Laporan Keuangan Kemhan TA 2020 Unaudited. Koreksi juga dapat berupa koreksi mandiri dari Satker yang telah divalidasi oleh Tim BPK untuk perbaikan data Laporan Keuangan Unaudited. “Alhamdulillah permasalah-permasalahan tersebut sampai dengan hari ini sudah dapat kita perbaiki dan diselesaikan sesuai koreksi BPK. Perbaikan data tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi kita dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Kemhan TA 2020 Audited yang berkualitas dan memadai”, jelas Kapuslapbinkuhan.
Dalam sambutannya, Kapuslapbinkuhan juga memberikan beberapa penekanan antara lain; untuk meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan Tim BPK RI di masing-masing UO, meminta arahan dan petunjuk apabila masih terdapat permasalahan pada Laporan Keuangan. Selanjutnya, untuk terus meningkatkan kualitas SDM khususnya personel pada entitas akuntansi dan entitas pelaporan juga patuhi serta memedomani ketentuan-ketentuan yang berlaku dalam menghadapi dinamika pelaporan keuangan yang terus berkembang, juga dalam rangka persiapan menghadapi penggunaan Aplikasi Sakti pada tahun 2022. Penekanan lainnya adalah untuk menepati waktu pelaporan, dan tetap menjaga sinergi antara bidang anggaran, bidang logistik dan bidang keuangan dalam menyelesaikan permasalahan, sehingga akan diperoleh data yang tepat, akurat dan akuntabel. (Biro Humas Setjen Kemhan)