Kunjungan Defence Attache Tour 2024 Diakhiri ke PT DI dan PT Len Industri 

Jumat, 7 Juni 2024

Bandung – Di hari terakhir kegiatan Defence Attache Tour 2024, 24 Atase Pertahanan dari negara sahabat yang dipimpin Plt. Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan Brigjen TNI Airlangga melanjutkan kunjungan ke Industri Pertahanan Indonesia ke PT Dirgantara Indonesia (DI) dan PT Len Industri, di Bandung, Kamis (6/6).

“Senang sekali bisa berkumpul di PT DI, industri dirgantara Indonesia yang merupakan simbol inovasi bangsa kita di bidang penerbangan dalam kesempatan Tur Atase Pertahanan,” kata Brigjen TNI Airlangga saat berkunjung ke PT DI.

PT DI secara konsisten menunjukkan kemampuannya untuk mendorong batas-batas inovasi dan memberikan solusi kelas dunia yang memenuhi beragam kebutuhan pelanggannya. PT DI terkenal unggul dalam desain, pengembangan, dan manufaktur pesawat baik di dalam negeri maupun internasional. Dari pesawat komuter sipil hingga platform militer yang canggih.

Oleh karena itu, Plt. Dirkersinhan mendorong agar atase pertahanan memanfaatkan sepenuhnya kesempatan tur ini untuk menjalin hubungan dengan PT Dirgantara Indonesia dan menjajaki potensi kerja sama.

Kemudian saat berkunjung ke PT Len Industri, Brigjen TNI Airlangga menyampaikan bahwa PT Len Industri secara konsisten telah menunjukkan kemampuannya untuk memenuhi beragam kebutuhan pertahanan Indonesia.

“Dari pemancar radio hingga sistem persinyalan kereta api, dari sistem elektronika daya untuk kereta listrik hingga teknologi pertahanan mutakhir,” tambah Brigjen TNI Airlangga.

Secara keseluruhan, kunjungan ini memberikan wawasan berharga mengenai kemampuan pertahanan, keahlian teknologi, dan kontribusi Indonesia terhadap keamanan regional.

Di akhir kegiatan Defence Attache Tour 2024, Kementerian Pertahanan berharap kepada para atase pertahanan dapat mengambil banyak manfaat, dan memperkaya pemahaman mengenai industri pertahanan Indonesia, serta memperkuat hubungan bilateral dan multilateral yang sudah terjalin. (Biro Humas Setjen Kemhan)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia