Kemhan RI Terima Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Tahun 2020 dari BPK RI
Kamis, 8 Juli 2021Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto didampingi Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra dan Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, M.D.S., secara virtual menghadiri acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Kemhan Tahun 2020, Kamis (8/7) di Kemhan, Jakarta.
Untuk ketiga kalinya Kementerian Pertahanan kembali mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Kementerian Pertahanan TA. 2020 (audited). Laporan keuangan Kemhan ini dituangkan dalam Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2020 (audited) yang diterbitkan Kementerian Keuangan di Jakarta tanggal 31 Mei 2021.
Saat secara virtual menerima Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Kemhan Tahun 2020 dan Laporan Hasil Pemeriksaan Tahun 2020, Menhan RI atas nama Kemhan dan TNI menegaskan akan segera menindaklanjuti rekomendasi BPK RI sebagaimana yang tertuang dalam Laporan Hasil Pemeriksaan.
Sebelumnya, sebagai bentuk pertanggungjawaban seluruh kegiatan dalam pelaksanaan APBN TA 2020, Kemhan telah menyerahkan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga (LKKL) kepada BPK RI untuk diperiksa. Laporan keuangan Kemhan Tahun 2020 (audited) terdiri dari Laporan Realisasi APBN, Neraca, Laporan Operasional dan Laporan Perubahan Ekuitas.
Laporan Keuangan Kemhan Tahun 2020 (audited) ini telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan APBN dan posisi keuangan Kemhan secara wajar sesuai Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) berbasis akrual.
Laporan Keuangan Kemhan merupakan konsolidasi atas lima laporan keuangan Unit Organisasi Kemhan, Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
Dalam acara virtual tersebut diikuti oleh pejabat Eselon I dan II Kemhan dan TNI, Pejabat Eselon I dan II BPK RI, Kementerian Keuangan. (Biro Humas Setjen Kemhan)