Siasati Pandemi, Pusdiklat Jemenhan Terapkan Metode Blended Learning
Kamis, 10 Juni 2021
Jakarta – Pusat Pendidikan dan Latihan Manajemen Pertahanan Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pertahanan (Pusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan) di masa pandemi covid-19 tetap menyelenggarakan pendidikan serta latihan dengan menerapkan metode “Blended learning”.
Demikian disampaikan Kepala Pusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan Laksma TNI Erwan Heru Wicaksono, M.I.T., M.Han, saat menjadi narasumber pada wawancara Podcast Kemhan, Kamis (10/6) di Studio Podcast Biro Humas Setjen Kemhan, Jakarta.
“Metode Blended Learning yang dimaksud, dengan menggabungkan pembelajaran tatap muka dan jarak jauh. Peserta diklat di kelas dengan pembatasan jumlah peserta maksimal 20 orang, sedangkan para widyaiswara memberikan materi secara daring, dan semuanya dilaksanakan tetap dengan menerapkan protokol kesehatan. ”, kata Laksma TNI Erwan Heru Wicaksono, M.I.T., M.Han.
Hal lainnya yang menjadi perhatian, Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan melanjutan penjelasannya, Pusdiklat Jemenhan sudah melakukan banyak kolaborasi dengan berbagai kementerian dan instansi, yang bertujuan meningkatkan efektivitas, efisiensi, produktifitas, kreativitas, inovasi, mutu dan relevansi dalam penyelenggaraan diklat
Harapan yang ingin dicapai, Pusdiklat Jememhan menjadi lembaga pengembangan pusat keunggulan (center of excellence) dengan hasil didik yang memiliki soft skill dan hard skill sehingga dapat dimanfaatkan oleh satuannya secara maksimal.
Dan untuk mewujudkan hal tersebut, Pusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan akan melaksanakan langkah-langkah strategis antara lain, meningkatkan kompetensi widyaiswara dengan memberikan pelatihan-pelatihan teknis di dalam maupun luar negeri, kemudian meningkatkan fasilitas diklat untuk mendukung proses belajar peserta diklat, serta mengembangkan kurikulum yang disesuaikan kebuthan stakeholder.
“Kami berharap, ketika peserta kembali ke satuannya masing-masing, ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama mengikuti diklat dapat meningkatkan kinerja satuannya”, tegas Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan. (Biro Humas Setjen Kemhan)
