Sekjen Kemhan Menerima Courtesy Call Panglima Angkatan Tentara Malaysia
Jumat, 7 Februari 2020Jakarta – Sekjen Kemhan Laksamana Madya TNI Dr. Agus Setiadji, S.A.P, M.A menerima Courtesy Call (cc) Panglima Angkatan Tentara Malaysia Jeneral Tan Sri Dato’ Sri Haji Affendi bin Buang TUDM, Jumat (7/2) di Ruang Tamu Sekjen Kemhan Jakarta.
Sekjen Kemhan menyampaikan apresiasi dan suatu kehormatan bagi Kementerian Pertahanan menerima Panglima Angkatan Tentara Malaysia, Malaysia sebagai negara yang bersahabat dan mitra strategis penting di kawasan. Indonesia dan Malaysia telah bekerja sama dalam bidang Pertahanan selama bertahun-tahun.
Hubungan bilateral di bidang Pertahanan antara Indonesia dan Malaysia telah dimulai sejak penandatanganan perjanjian damai pasca konfrontasi pada tanggal 11 Agustus 1966 setelah itu hubungan terus berkembang dan kemudian membentuk General Border Committee (GBC) Malindo Forum yang diumumkan secara resmi di tahun 1971.
Lebih lanjut Sekjen menyampaikan sebagai tindak lanjut pertemuan antara kedua Menteri Pertahanan di Bali dalam kegiatan GBC Malindo maka kedua Menteri Pertahanan sepakat untuk membuat perjanjian sebagai dasar hukum untuk melakukan kerjasama Pertahanan. Dengan memiliki perjanjian maka kedua negara yaitu Indonesia dan Malaysia dapat meningkatkan kerjasama militer lebih luas dan tidak terbatas hanya di daerah perbatasan.
Sekjen juga mengharapkan agar semua Negara ASEAN termasuk Malaysia akan selalu menjaga komitmen untuk menjalankan sentralitas dan netralitas ASEAN. Hal ini dilakukan dalam rangka keamanan daerah tanpa terpengaruh oleh pihak luar yang dapat membawa perpecahan.