AS Apresiasi Kepemimpinan Indonesia di Kawasan Dalam Kerja Sama Penanganan Ancaman Terorisme
Rabu, 15 November 2017
Jakarta – Pemerintah Amerika Serikat melalui Deputy Assistant Secretary of Defence for South and Southeast, United States, Dr. Joe Felter menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Indonesia terkait dengan peran dan kepemimpinan Indonesia di kawasan dalam hal kerja sama penanganan ancaman terorisme dan radikalisme.
“Kami menyampaikan terima kasih atas kepemimpinan Menhan RI dan kami juga menghargai yang dilakukan Indonesia dan menjadi pemimpin di kawasan dalam menangani dan menghadapi masalah ancaman terorisme”, ungkap Deputy Assistant Secretary of Defence for South and Southeast, United States, Dr. Joe Felter saat diterima Menteri Pertahanan Republik Indonesia Ryamizard Ryacudu, Rabu (15/11) di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Lebih lanjut disampaikannya, masalah ancaman radikalisme dan terorisme merupakan permasalahan bersama di kawasan dan Amerika Serikat sangat mengapresiasi atas upaya yang telah dilakukan Indonesia dalam menggalang kerja sama di kawasan untuk mengatasi permasalahan ancaman terorisme.
Amerika Serikat juga siap mendukung dalam kerja sama ini terutama dalam hal pertukaran informasi intelijen. Dan kerja sama terkait penanganan isu terorisme di kawasan tersebut nantinya diharapkan menjadi salah satu agenda pembahasan pada saat kunjungan Menhan AS ke Indonesia yang akan dilaksanakan pada waktu dekat.
“Kunjungan Menhan AS ke Indonesia akan menjadi prioritas utama, hal itu sebagai penghargaan atas peran Indonesia yang telah menjadikan kawasan lebih baik”, tutur Dr. Joe Felter.
Sementara itu terkait dengan hubungan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Amerika Serikat, saat ini menurutnya sudah terjalin sangat baik sekali, dan diharapkan terus ditingkatkan. Kedua negara mimiliki potensi untuk lebih memperkuat kerja sama tersebut untuk menangani berbagai macam isu dan ancaman bersama.
Ditegaskannya, sebagaimana yang telah disampaikan Menhan AS saat pertemuan bilateral dengan Menhan RI di Singapura maupun di Philipina belum lama ini, bahwa Amerika Serikat juga sangat mendukung penuh kedaulatan dan integritas wilayah NKRI. Sebagai contoh dukungan terhadap kebijakan Indonesia dalam pembangunan kekuatan pertahanan di Natuna.
“Saya masih ingat saat pertemuan bilateral mendiskusikan perihal pembangunan kekuatan pertahanan di Natuna untuk melindungi kedaulatan NKRI. Pada saat itu, Menhan AS mendukung sepenuhnya kebijakan Menhan RI di Natuna dan siap mendukung sepenuhnya kedaulatan NKRI di Natuna”, ungkapnya.
Sementara itu, Menhan RI dalam kesempatan tersebut menyampaikan selamat datang dan ucapan terima kasih atas kunjungannya di Kemhan RI. Pertemuan ini akan sangat penting, tidak hanya bagi peningkatan hubungan kerja sama kedua negara tetapi juga bagi perdamaian dunia.
Menhan berharap hubungan antara Kemhan dan Angkatan bersenjata kedua negara terus terjalin dengan baik. “Biasanya setiap hubungan antar kedua negara pasti kadang ada pasang surut, tapi hubungan antar Kementerian Pertahanan dan Angkatan Bersejata harus terus dijaga dan tetap baik”, kata Menhan RI.
Lebih lanjut Menhan RI mengatakan bahwa Indonesia berperan aktif berkontribusi menciptakan perdamaian dunia khususnya dii kawasan, yakni dengan memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan dengan mengedepankan kerja sama dan persatuan.
“Seperti contoh masalah Laut China Selatan sudah mereda, karena dua tahun lalu Indonesia sudah mengajak negara-negara di kawasan untuk bersama-sama melaksanakan patrol bersama, dengan demikian situasi sudah lebih dari cair”, jelas Menhan RI. (BDI/SGY)
