Kemhan Tuan Rumah Rakernas Dekranas 2017
Selasa, 26 September 2017Jakarta – Kementerian Pertahanan menjadi tempat tuan rumah diselenggarakannya Rapat Kerja Nasional Dewan Kerajinan Nasional (Rakernas Dekranas) dengan tema “Membangun Sinergi Kebijakan dan Program DEKRANAS dalam Mewujudkan Kriya Berdaya Saing Global”. Rakernas sekaligus memperingati Hari Jadi ke-37 Dekranas.
Rakernas Dekranas yang dihadiri perwakilan perwakilan Dekranas Daerah dari seluruh Kabupaten/Kota se- Indonesia tersebut dibuka oleh Ketua Umum Dekranas ibu Wakil Presiden RI Hj. Mufidah Jusuf Kalla, Selasa (26/9) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta. Turut hadir mendampingi Ny Erni Tjahjo Kumolo selaku Ketua Harian Dekranas dan Ny. Nora Ryamizard Ryacudu selaku Ketua Bidang Kreatif Dekranas serta jajaran pengurus lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum Dekranas menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung dan membantu terselenggaranya Rakernas Dekranas 2017.
Diharapkan melalui terselenggaranya Rakernas Dekranas tahun 2017 ini dapat menghasilkan program yang bermanfaat bagi pengembangan industri kerajinan Indonesia yang berdaya saing yang tinggi, sehingga dapat mendukung kemandirian ekonomi Indonesia dan pada gilirannya juga dapat meningkatkan kesejahteraan para pengrajin.
Selama ini sudah banyak program dan kegiatan yang dilakukan oleh Dekranas dan Dekranasda bersama dengan pemerintah pusat, daerah dan lembaga terkait lainnya seperti Perbankan, Perusahaan BUMN dan Swasta melaui program tanggung jawab sosial perusahaan dalam rangka mendorong pengembangan industri kerajinan Indonesia.
Lebih lanjut Ketua Umum Dekranas mengajak kepada seluruh pengurus Dekranas, Dekranasda seluruh Indonesia untuk bahu-membahu kerja keras memajukan produk kerajinan Indonesia dengan meningkatkan kemampuan Sumber Daya agar dapat menghasilkan kerajinan produk yang berdaya saing.
Menurutnya, sinergisitas melalui koordinasi antar Dekranas, Dekranasda Provinsi, maupun Dekranasda Kabupaten dan Kota sangat perlu dilakukan agar hasil pembinaan kepada para pengrajin dapat maksimal. Sehingga para pengrajin meningkatkan meningkatkan daya saingnya yang pada gilirannya Lembaga Dekranas maupun Dekranasda dapat menjadi Lembaga yang handal dalam keikutsertaanya mensejahterakan para pengrajin.
Regenerasi pengrajin juga perlu diperhatikan dan diupayakan secara terus menerus. Hal ini dikarenakan ada beberapa produk jenis andalan di beberapa daerah yang sudah semakin langka, karena tidak adanya pengrajin yang melanjutkannya. (WND/SGY).