Menjadi Pemimpin Adalah Soal Mengarahkan, Mendukung dan Melayani Anak Buahnya

Kamis, 13 Juli 2017

ibu nora AAUYogyakarta – Ny Nora Ryamizard Ryacudu di depan ratusan Calon Perwira Remaja dan Taruna Akademi Aangkatan Udara tahun 2017 mengatakan bahwa menjadi seorang pemimpin adalah soal mengarahkan, mendukung dan melayani anak buahnya.Hanya pemimpin yang memiliki karakter yang kuatlah yang akan mampu melewati seleksi alam dan selamat sampai pada akhir masa pengabdiannya kepada negara.

Hal itu dikatakan oleh Ny drg Nora Tristyana Ryamizard Ryacudu, MARS, Kamis (13/7) saat memberikan pembekalan kepada Calon Perwira Remaja dan Taruna Akademi Angkatan Udara tahun 2017 di Maguwo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pembekalan ini dalam rangka penutupan pendidikan dan wisuda Calon Perwira Remaja. Pembekalan ini dimaksudkan untuk memberikan bekal dan pandangan dari tokoh-tokoh penting masyarakat sehingga para Calon Perwira Remaja siap menjalani kariernya setelah keluar dari pendidikan. Dalam pembekalannya, Ny Nora Ryamizard Ryacudu mengangkat tema “Pemimpin dan Karakter”.

Dalam penjelasannya, Ny Nora yang selain seorang istri dari prajurit, telah mengabdi sejak tahun 1995 sebagai Pegawai Negeri Sipil di daerah-daerah terpencil di Indonesia, mengatakan bahwa pemimpin adalah pelayan bagi bawahannya, dan bukan sebaliknya. Ny Nora Ryamizard Ryacudu juga menekankan bahwa para Calon Perwira Remaja memiliki tantangan yang lebih berat sebagai generasi milenial yang sangat bergantung terhadap teknologi.

Ny Nora Ryamizard Ryacudu kemudian melanjutkan, definisi generasi milenial menurut majalah TIME adalah generasi yang terlahir di tahun 1980 sampai dengan awal 2000. Generasi ini memiliki ciri-ciri negatif yaitu sebagai pribadi yang pemalas dan suka sekali melompat dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain. Mereka juga cenderung individualis, fokus kepada nilai-nilai materialistis dan kurang peduli untuk membantu sesama. Namun sisi positif generasi milenial menurut Ny Nora Ryamizard adalah sebagai generasi yang memiliki pribadi yang terbuka pada saran,memiliki rasa percaya diri yang tinggi dan mampu mengekspresikan perasaanpribadi,optimis serta mudah menerima cara-cara hidup baru.

Di sinilah peran para calon perwira remaja dan para taruna yang telah dididik sebagai seorang pemimpin TNI dengan latar belakang sebagai generasi milenial yang akan menghadapi anak buah atau bawahan yang juga berasal dariu generasi yang sama. Ny Nora Ryamizard menekankan, generasi milenial yang senantiasa berkejaran dengan kemajuan teknologi akan sangat berpengaruh kepada pola kepemimpinan ke depan.

Dengan karakter yang kuat yang telah diletakkan saat dalam pendidikan di Akademi Angkatan Udara ini, dikombinasikan dengan kemampuan masing-masing Calon Perwira dan taruna/taruni menyaring modernisasi yang sangat kencang menerpa generasi milenial, Ny Nora Ryammizard Ryacudu meyakini mereka akan mampu menjadi pemimpin yang hebat.

Di luar sana adalah hutan lebat yang sangat menantang bagi para calon perwira. Dengan pembekalan ini diharapkan para calon perwira remaja tidak hanya terbiasa dengan hal-hal yang indah dan mapan, namun juga dengan ketidakpastian masa depan.

Saat memberikan pembekalan kepada 300 taruna AAU, Ny drg Nora Tristyana Ryamizard Ryacudu, MARS, didampingi oleh Ibu Taruna AAU Ketua PIA Ardhya Garini Ny Nani Hadi Tjahjanto dan Ibu Asuh Taruna Ketua CBS AAU Pia Ardhya Garini Ny Heni Iman Sudrajat. Usai memberikan pembekalan dan melaksanakan tanya jawab, Ny Nora Ryamizard Ryacudu beserta Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kemhan menyerahkan kenang-kenangan kepada para taruna berupa laptop, sepeda, televisi dan dispenser, serta bingkisan tanda mata bagi para Calon Perwira Remaja. (DAS/JLY)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia