Pusrehab Kemhan Tingkatkan Kualitas SDM Melalui Rehabilitasi Terpadu

Rabu, 5 Agustus 2015

101215Jakarta,  Melihat perkembangan bidang usaha maupun kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, Pusat Rehabilitasi (Pusrehab) Kemhan terus berusaha meningkatkan kualitas SDM dengan mengikutsertakan para instruktur pada pelatihan bekerjasama dengan lembaga pelatihan pemerintah maupun swasta guna mengembangkan kurikulum dan bahan ajaran. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan hasil didik yang memiliki kompetensi kerja sesuai dengan kebutuhan pasar.

Demikian diungkapkan Kepala Pusat Rehab Kemhan Kol. Laut (K/W) dr. Janti Undari, MKK, M.Si (Han) saat membuka Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas Personel Kemhan dan TNI Tingkat Mahir di Pusrehab Jakarta, Selasa (4/8). Kapusrehab berharap pada akhir rehabilitasi terpadu, 75 peserta dapat menerapkan kemampuan dan pengalamannya baik di lingkungan pekerjaan maupun membuka usaha mandiri.

Selain itu peserta rehab terpadu diharapkan dapat meningkatan usaha yang sudah dirintis sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan diri dan keluarganya dan dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar di masyarakat.

Hal ini sesuai dengan tujuan rehabilitasi terpadu penyandang disabilitas personel Kemhan/TNI tingkat mahir yaitu untuk meningkatkan ilmu pengetahuan para peserta yang pernah mengikuti rehabilitasi terpadu tingkat terampil sebelumnya agar penyandang disabilitas menjadi insan yang mandiri dan produktif dengan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan keterampilan yang lebih mahir.

Selama kegiatan rehabilitasi terpadu yang berlangsung 4,5 bulan terhitung mulai tanggal 4 Agustus – 14 Desember 2015, para peserta diberikan kesempatan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan psikis melalui upaya rehabilitasi medik yang dilaksanakan oleh bidang rehabilitasi medik dari RS. Dr. Suyoto Pusrehab Kemhan.

Para peserta rehabilitasi terpadu juga akan mendapatkan pelayanan rehabilitasi sosial berupa bimbingan psikologi dan sosial, pembinaan mental, pembinaan rohani serta bimbingan kewirausahaan untuk menumbuhkan kepercayaan diri, kesadaran dan tanggung jawab serta kemampuan menyesuaikan diri di lingkungan masyarakat.

Rehabilitasi terpadu tingkat mahir ini diselenggarakan dengan menggunakan kurikulum berbasis kompetensi yang menitikberatkan pada penguasaan kemampuan kerja yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai standar kompetensi yang ditetapkan. Adapun jurusan keterampilan yang disiapkan meliputi jurusan automekanik mobil dan motor, teknik pendingin, penjahitan, fotografi, teknik komputer serta design grafis.

Sumber : DMC




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia