Sekjen Kemhan Lantik Kapusrehab Baru

Rabu, 29 Juli 2015

101215Jakarta, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Letjen TNI Ediwan Prabowo melantik Kolonel Laut (K/W), dr. Janti Undari, M.K.K. sebagai pejabat baru Kepala Pusat Rehabilitasi (Kapusrehab) Kemhan menggantikan Laksma TNI dr. Emil Dinar Makotjo W., Sp.U. Pelantikan Kapusrehab tersebut dilaksanakan Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan Nomor KEP/522/M/VI/2015.

Acara pelantikan yang juga sekaligus serah terima jabatan Kapusrehab Kemhan di laksanakan Rabu (29/7) di Kantor Kemhan, Jakarta juga dihadiri sejumlah pejabat Eleson I dan II dilingkungan Kemhan serta pejabat kesehatan TNI.

Pada kesempatan tersebut Sekjen Kemhan mengungkapkan adanya ancaman wabah penyakit yang semakin terkemuka pada masa kini. Ancaman yang berdimensi wabah penyakit akan sangat mempengaruhi kondisi kesehatan masyarakat yang pada gilirannya akan juga berdampak pada keamanan nasional.

Untuk itu menurut Sekjen, diperlukan kesiapan dan kesiapsiagaan segenap kekuatan bangsa termasuk Kementerian Pertahanan melalui Pusat Rehabilitasi (Pusrehab) sebagai upaya membangun dan membina kemampuan dan daya tangkal negara dan bangsa dalam menanggulangi setiap dimensi ancaman.

Lebih lanjut Sekjen menyampaikan Pusrehab sebagai salah satu institusi pelaksana yang fokus kepada pengelolaan dan pemberdayaan prajurit TNI memerlukan rehabilitasi medik khususnya penyandang cacat prajurit TNI.

Hal itu mulai dari perumusan standarisasi teknis, pelatihan kerja dan pembinaan lanjutan bagi para penyandang cacat serta berhubungan langsung dengan pelayanan kesehatan kepada publik. Sehingga dibutuhkan kerja yang optimal dalam melayani publik.

“ Tugas ini tentunya memerlukan suatu manajemen yang berkemampuan untuk mengemban dan menopang semua kegiatan rehabilitasi medik. Di sisi lain, beban tugas ini mensyaratkan adanya kualitas kepemimpinan yang berorientasi kepada pencapaian tugas dan memperhatikan kesejahteraan pegawainya,” Ungkap Sekjen Kemhan.

Kepada pejabat Kapusrehan yang baru, Sekjen mengharapkan dengan kemampuan dan integritas serta pengalaman yang dimiliki, maka tugas yang diamanahkan dapat dilaksanakan sebaik-baiknya.

Terkait adanya kegiatan pelantikan ini, Sekjen mengatakan bagian dari upaya pembinaan personel di lingkungan Kemhan dalam rangka dinamisasi organisasi. Hal ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja organisasi termasuk upaya mengembangkan kemampuan pejabat dalam dimensi kepemimpinan, manajerial serta profesionalisme.

 

Sumber : DMC




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia