Kapuskom Publik Kemhan Pimpin Kunjungan Pers Tour Wartawan Ke PT Sritex di Solo

Sukoharjo – Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan (Kapuskom Publik Kemhan) RI Brigjen TNI Djundan Eko Bintoro, M.Si (Han) menyatakan terharu dan bangga pada PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), yang menanamkan nilai-nilai patriotisme dan cinta tanah air dalam manajemen pengelolaan sumber daya manusia (sdm).

Hal itu disampaikan Kapuskom Publik dalam sambutannya, usai menyaksikan penyajian profil singkat perusahaan garmen terbesar di Asia Tenggara tersebut, sebagai rangkaian kegiatan Press Tour Kemhan 2016 ke PT Sritex, Kamis (13/10) di Sukoharjo, Jawa Tengah.

“Seperti halnya yang didengungkan Menhan RI Ryamizard Ryacudu tentang bela negara, dimana salah satu aspeknya adalah memiliki jiwa patriotisme dan cinta tanah air, bukan hanya menjadi tanggungjawab TNI atau aparat negara saja, tetapi menjadi bagian seluruh rakyat dan komponen bangsa Indonesia”, katanya.

Pernyataan Kapuskom Publik itu disampaikan sebagai respon terhadap pembinaan sdm PT Sritex, yang rutin melaksanakan upacara bendera setiap tanggal 17 setiap bulannya, bahkan di setiap peringatan Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus, PT Sritex menggelar upacara bendera diikuti puluhan ribu karyawannya dan dirangkai dengan defile peserta upacara, bahkan memiliki tim pengibar bendera yang dilatih secara khusus oleh TNI AD.

Hal lain menarik lainnya dari PT Sritex, tidak semata mengejar target bisnis, tetapi juga mengedepankan unsur humanisme yang salah satunya diwujudkan dengan mempekerjakan karyawan penyandang disabilitas atau keterbatasan fisik yang disesuaikan dengan kemampuannya, termasuk bagi anggota TNI khususnya binaan Kemhan.

Senada dengan Kapuskom Publik Kemhan, Wakil Direktur PT Sritex Iwan Kurniawan Lukminto yang menerima rombongan Press Tour Kemhan menyatakan, penanaman dan penerapan jiwa patriotisme di lingkungan kerja PT Sritex, tidak hanya bagi karyawan saja tetapi menyentuh sampai jajaran pimpinan, yang diakuinya menjadi salah satu faktor keberhasilan peningkatan disiplin dan etos kerja.

Dalam hal menjaga standarisasi kualitas produksi, PT Sritex sudah mandiri menggunakan bahan baku hasil produksi sendiri, mulai dari kapas yang ditenun menjadi benang dan kain, sampai menjadi pakaian jadi.

Imbasnya, selain dapat memenuhi kebutuhan tekstil dalam negeri, PT Sritex juga sudah merambah dalam pemenuhan kebutuhan militer seperti seragam tempur, jaket, rompi, tenda dan sepatu ke 30 negara di dunia, termasuk negara-negara anggota NATO (North Atlantic Treaty Organization.

Selama berada di PT Sritex, Kapuskom Publik yang membawa 20 awak media massa nasional, didampingi Koordinator Daerah (Korda) Jawa Tengah Kolonel Inf. Haryadi, berkesempatan menyaksikan secara langsung berbagai peralatan modern serta proses produksi dari mulai pemintalan kapas menjadi benang sampai menjadi bahan kain dan pakaian jadi.