Pelaku Komplotan Perampok Taksi di SCBD tertangkap
Selasa, 9 Desember 2014Komplotan Perampok di Taksi di Kawasan SCBD tertangkap
Jakarta (09/12/2014) Pelaku utama dalam
komplotan perampokan di taksi, Sutrisno, mengaku merampok demi membiayai
sekolah anaknya. Dia membutuhkan uang untuk membawa anaknya dari kampung
halaman untuk bersekolah di Jakarta.
“Mau
buat bawa anak dari kampung sekolah di Jakarta,” ujar Sutrisno di Mapolda
Metro Jaya, Senin (8/12/2014).
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya
Komisaris Besar Heru Pranoto juga mengatakan Sutrisno melakukan perampokan demi
memenuhi kebutuhan anaknya. Awalnya, Sutrisno akan menjual taksi Express yang
dia curi. Namun, karena
sulit terjual akhirnya Sutrisno bersama rekannya, Edwar, Agus, dan Jambi malah
menggunakan taksi curian untuk melakukan perampokan. Sebelumnya diberitakan, seorang
karyawati berinisial RW (27) menjadi korban perampokan ketika menaiki Taksi
Express di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat (28/11/2014) pukul
23.00 WIB. Perampok telah
bersembunyi di dalam taksi bekerja sama dengan si sopir. Saat ini, polisi telah
berhasil menangkap tiga perampok tersebut. Agus juga merupakan komplotan
perampok yang bersembunyi di dalam bagasi pada perampokan terakhir mereka di
Sudirman Central Business District (SCBD). Pada perampokan terakhir itu, Agus menggantikan posisi Edwar. Perampok
yang baru naik di tengah jalan, Jambi, saat ini masih buron. Dalam penangkapan,
polisi juga menyita barang bukti berupa satu unit senjata api mainan, satu
laptop, satu gerinda, dan kunci Inggris. Tidak hanya itu, polisi juga
mengamankan seragam perusahaan taksi Blue Bird.
Sumber : kompas