KEGIATAN HARI BELA NEGARA PUSKU KEMHAN TAHUN 2018
Selasa, 18 Desember 2018Hari Bela Negara pertama kali dicetuskan oleh mantan Presiden RI Bpk. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui Keppres Nomor 28 Tahun 2006. Keputusan tersebut terinspirasi dari terbentuknya Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Padang, Sumatra Barat, pada 19 Desember 1948 yang bertujuan menjaga keutuhan Indonesia saat terjadi Agresi Militer Belanda II. PDRI didirikan oleh Sjafruddin Prawiranegara yang saat itu menjabat sebagai Menteri Kemakmuran RI atas mandat dari Presiden Soekarno yang kala itu ditawan oleh Belanda.
Perayaan Hari Bela Negara tahun 2018 akan diperingati tanggal 19 Desember 2018 di seluruh tanah air. Secara Nasional Peringatan Bela Negara akan dilaksanakan dengan upacara. Tahun ini Kemhan memperingatinya disamping dengan upacara juga dengan menyelenggarakan acara yang bertajuk Bela Negara Run 2018 pada hari Minggu tanggal 16 Desember 2018 yang diikuti oleh sekitar 2500 peserta dari berbagai daerah dan kalangan termasuk dari Kemhan.
Pusku Kemhan sebagai salah satu Satuan Kerja Kemhan juga merayakan dengan acara kerja bakti disekeliling kompleks Pusku Kemhan yang dilaksanakan seluruh personel tanpa terkecuali termasuk Kapusku Kemhan Marsma TNI Danang Hadiwibowo, S.E.,M.M. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 18 Desember 2018.
Dalam sambutannya Kapusku menekankan, bahwa Bela Negara tidak perlu dengan slogan yang muluk muluk tapi perlu tindakan nyata, salah satunya dalam bentuk kerja bhakti membersihkan kantor Pusku Kemhan Jl. KH. Wahid Hasyim No. 1 Jakarta Pusat. Acara ditutup dengan ramah tamah.