PERSIAPAN KEGIATAN PEMBANGUNAN SISTEM INTEROPERABILITY PUSAT KODIFIKASI
Sabtu, 17 Oktober 2020Pusat Kodifikasi Badan Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan (Puskod Baranahan Kemhan), sebagai Lembaga Pemerintah di Kementerian Pertahanan (Baranahan Kemnhan), dan sebagai National Codification Bureau (NCB) Indonesia dalam tataran Logistik Internasional, mempunyai tugas melaksanakan Pembinaan dan Administrasi Kodifikasi Materiil Pertahanan, dan berwenang menerbitkan Kode Pabrik/Commercial and Government Entity (CAGE), dan menetapkan Kodifikasi Materiil Sistem Nomor Sediaan Nasional (NSN) yang berlaku secara Internasional. Dalam pelaksanaannya Kodifikasi Materiil yang dikelola Puskod, harus mampu melaksanakan interoperability terhadap Materiil Bekal/Item of Supply, menggunakan bahasa perbekalan tunggal (single supply language).
Dalam rangka merealisasikan tugas dan fungsi Puskod, melaksanakan interopearability Materiil sebagai keharusan dalam pembinaan Materiil Bekal, memegang peran penting untuk merealisasikan kegiatan Kodifikasi, dengan manfaat utama mulai dari perencanaan sampai dengan penghapusan Materiil, menyajikan data ketersediaan materiil pengganti (Substitution and Interchangeable Part) dan Availability Manufacture, bagi seluruh stakeholder, yaitu: Mabes TNI, Mabes (TNI AD, TNI AL, dan TNI AU), serta seluruh Industri., secara bertahap telah direncanakan Pembangunan Sistem Interopeability. Perencanaan, dan pengusulan pembangunan sistem telah dimulai sejak Tahun 2018, dan pada Tahun ini sedang dilaksanakan proses Pembangunan Sistem tersebut. Dalam kegiatan perencanaan, Puskod telah mengirimkan Tim dipimpin Kapuskod Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Yos Sumiarsa, S.E., M.Si., guna melaksanakan koordinasi dan kunjungan teknis ke beberapa satuan terkait pengelola dan penyaji Data Materiil, dalam merealisasikan Sistem Interoperability yang akan dibangun.