SOSIALISASI MEKANISME PENYELENGGARAAN KODIFIKASI SISTEM NSN KEPADA PERHIMPUNAN INDUSTRI PERTAHANAN SWASTA NASIONAL (PINHANTANAS)

Jakarta – Kamis 13 September 2018, Kapuskod Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Sriyanto, S.T,. M.Si.(Han) melaksanakan sosialisasi mekanisme penyelenggaraan Kodifikasi sistem NSN (Nomer Sediaan Nasional) kepada Perhimpunan Industri Pertahanan Swasta Nasional (PINHANTANAS) di ruang rapat Gedung PINHANTANAS yang di dampingi Kepala Bidang Operasional Kodifikasi Kolonel Arm Mohamad Arifin, Kataloger Muda Letnan Kolonel CPL Budi Utomo dan Kasubbid Sisinfokod Mayor Laut (KH) Surya Dharma, S.Kom,. M.MT. pada kegiatan tersebut dihadiri oleh 23 perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang industri pertahanan yang bertujuan untuk mensosialisasikan Permenhan Nomer 04 Tahun 2014 tentang Pokok-Pokok Penyelenggaraan Kodifikasi Materiil Pertahanan Sistem Nomor Sedian Nasional di Lingkungan Kemhan dan TNI.

Kodifikasi Materiil Sistem NSN merupakan rangkaian kegiatan mulai tahapan pemberian Nama Baku, Klasifikasi, Identifikasi dan Penomoran Materiil Bekal untuk membentuk bahasa perbekalan tunggal (single supply language) dengan prinsip satu Materiil bekal satu NSN sehingga dapat digunakan dalam kelengkapan data manajemen logistik. Nomor Sediaan Nasional adalah kode Materiil 13 (tiga belas) digit numerik bersifat unik terdiri atas grup klas, kode negara dan nomor identifikasi yang ditetapkan oleh National Codification Bureau (NCB) negara produsen, untuk Indonesia ditetapkan oleh Pusat Kodifikasi Badan Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan selaku NCB Indonesia.

Dalam kegiatan sosialisai tersebut dihadiri Ketua PINHANTANAS Ibu Evi Lusviana dan Ketua Dewan Pengawas Ibu Connie Rahakundini Bakrie, diakhir kegiatan sosialisasi diserahkan file video tentang mekanisme penyelenggaraan Kodifikasi Sistem NSN kepada Ketua PINHANTANAS Ibu Evi Lusviana oleh Kapuskod Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Sriyanto, S.T,. M.Si.(Han).