“INDUSTRY DAYS” FORUM
Jumat, 12 Mei 2023Jakarta (10/05/23). “Industry Days” Forum dilaksanakan di Hotel Fairmont Jakarta pada tanggal 10 s.d. 11 Mei 2023, kegiatan ini merupakan forum pertemuan bilateral Industri Pertahanan Indonesia dan Perancis dan industry local antara RI – Perancis dalam bentuk seminar sebagai implementasi dari Perjanjian Kerjasama Pertahanan RI – Perancis pada bulan Juni 2021 dalam rangka mewujudkan obligasi terhadap UU Nomor 16 tahun 2012 tentang Industri Pertahanan.
Direktur Teknologi Industri Pertahanan Ditjen Pothan Kemhan Marsma TNI Ir. Wajariman, M.Sc mewakili Dirjen Pothan Kemhan dan dari Perancis The Ambassador of France, Fabien Penone dan Naval Group, Nicolas De La Villemarque. Pada sambutan tersebut kedua negara menyatakan signifikansi kerjasama bilateral yang telah dilaksanakan sebelumnya. “Industry Days” Forum menjadi dialog pertemuan antara komunitas industri pertahanan Indonesia dengan industri pertahanan Perancis serta industri lokal lainnya yang akan menjadi potential partner dalam rangka meningkatkan kerjasama dan mewujudkan semangat saling menguntungkan antar kedua negara. Kedua Delegasi menyadari bahwa hubungan pertahanan kedua negara sangat penting, tidak hanya dalam bidang pertahanan dan keamanan saja, namun juga sangat penting dalam bidang kerjasama pengembangan Industri Pertahanan.
Delegasi Indonesia diikuti perwakilan dari Kemhan, KKIP, Bappenas, Mabes TNI, Mabes TNI AL, dan 55 Industri Pertahanan (BUMN dan BUMS). Sedangkan Delegasi Perancis diikuti oleh Naval Group dan 7 Perusahaan industri dari Perancis.
“Industry Days” Forum diselenggarakan oleh Ditjen Pothan Kemhan dan Naval Group Bersama dengan PT. PAL Indonesia dalam rangka upaya memperkuat Kerjasama pertahanan dibidang maritime melalui penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) pada tanggal 10 Februari 2022. Sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan Armada pertahanan matra laut Kemhan RI memberikan kepercayaan kepada PT. PAL Indonesia untuk melakukan Research and Development (R&D) dan pembangunan beberapa unit kapal perang yang bekerjasama dengan Naval Group, Perancis. Seminar ini bertujuan untuk mempertemukan perusahaan Perancis dan Indonesia untuk saling berinteraksi antara perusahaan Perancis dengan komunitas pertahanan Indonesia (angkatan bersenjata, industrialis, dan otoritas) serta untuk mengidentifikasi sinergi antara industri pertahanan RI dan Perancis. Kedatangan Naval Group dan Perusahaan Perancis secara umum ingin mewujudkan mekanisme Kerjasama di Indonesia, melalui pengembangan teknologi dan membangun kerjasama B to B partner pada project kapal perang dengan dasar saling mengenal antar perusahaan dan antar personel dari kedua negara (person to person contact) melalui Strategic Partnership. (Red Bagdatin)