THE 16th DEFENCE SERVICE ASIA EXHIBITION AND CONFERENCE (DSA 2018) KUALA LUMPUR MALAYSIA

Rabu, 18 April 2018

ft 1 dsa

Defence Services Asia Exhibition and Conference (DSA 2018) adalah Pameran Produk Industri Pertahanan yang berlangsung dua tahunan, bertempat di MITEC Kuala Lumpur, Malaysia 2018 dilaksanakan dari tanggal 16 s.d. 19 April 2018 dengan jumlah peserta 1200 perusahaan yang berasal dari 60 negara, 29 paviliun, jumlah delegasi sebanyak 324 undangan dari 43 Negara dan jumlah pengunjung diperkirakan mencapai 42.456 orang dari 77 Negara. Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan merupakan unsur pelaksana tugas dan fungsi pertahanan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Pertahanan, yang mempunyai tugas dan fungsi salah satunya yaitu melaksanakan fungsi pelaksanaan kebijakan Kementerian di bidang Pembinaan Teknologi dan Industri Pertahanan.

Menindak lanjuti undangan dari Ministry of Defence Malaysia terkait kegiatan DSA (Defence Services Asean Exhibition) 2018, maka Kemhan mengikuti Pameran DSA 2018 bersama 8 Industri Pertahanan yaitu PT. PAL, PT. DI, PT. Pindad, PT.Garda Persada, PT. Info Global, PT. Nusantara Turbin & Propulsi, PT. Ridho Agung Mitra Abadai dan PT. Napindo Media Ashatama, sekaligus mempromosikan pelaksanaan Indodefence TA.2018 di Jakarta.

ft4 dsaPameran yang dilaksanakan di Forum Kerjasama International ini dilaksanakan guna meningkatkan hubungan bilateral antar negara untuk mencapai tujuan nasionalnya. Untuk meningkatkan hubungan bilateral antara negara-negara maka perlunya suatu kerjasama internasional yang baik dan adanya saling pengertian dan dalam konstelansi hubungan international dewasa ini merupakan keharusan hidup berbangsa dan bernegara tanpa mengabaikan kedaulatan dan hak-hak dari negara lain. Dan diharapkan adanya Forum kerjasama International yang terjalin sehingga dapat merupakan wadah dalam rangka upaya pengembangan industri BUMN dan BUMS, merupakan bagian dari penyelenggaraan pertahanan secara utuh, dan juga bagian dari pembangunan nasional secara menyeluruh.Dalam upaya pencapaian sasaran tersebut diperlukan upaya pengembangan industri nasional untuk melakukan kerjasama internasional di bidang industri. Kerjasama tersebut ditujukan untuk pembukaan akses dan pengembangan pasar internasional, pembukaan akses pada sumber daya industri, pemanfaatan jaringan rantai suplai global sebagai sumber peningkatan produktivitas industri nasional.

ft2 dsa

Diharapkan kegiatan Defence Service Asean Exhibition 2018 dapat membantu Industri Pertahanan Indonesia belajar dari industri peserta pameran yang lebih maju dalam pengelolaan promosi dan manajemen perusahaan sehingga akan memberikan dampak positif yang sangat baik bagi upaya pemberdayaan Industri Pertahanan dalam negeri yang saat ini sedang dilakukan oleh pemerintah. (Red Bag. Datin)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia