Kunjungan Presiden Jokowi diawali ke Istana Kaisar

Tokyo (ANTARA News) – Kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jepang diawali acara kunjungan kehormatan kepada Kaisar Akihito dan Permaisuri Michiko di Istana Kekaisaran di Tokyo.

Sebelum mengawali kunjungan, Presiden Jokowi meminta masukan kepada sejumlah menteri Kabinet Kerja yang turut serta dalam acara itu di Hotel Imperium Tokyo, Senin pagi.

“Pagi ini saya ingin meminta masukan yang berkaitan dengan pertemuan baik yang dengan Kaisar maupun Perdana Menteri Abe,” kata Presiden.

Pada kesempatan itu, hadir Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menlu Retno Marsudi, Menhan Ryamizard Ryacudu, Mendag Rachmat Gobel, Menteri BUMN Rini Soemarno, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, Kepala BKPM Franky Sibarani, Plt Kepala Sekretariat Presiden Djarot Sri Suliatyo, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Tri Wahyudi Sukarno, serta Dirjen Protokol dan Konsuler Kemenlu/KPN Ahmad Rusdi.

Pagi itu Jokowi mengenakan jas warna hitam lengkap namun ketika membuka acara briefing tersebut, suara Presiden terdengar serak.

Presiden diterima oleh Kaisar Akihito dan Permaisuri Michiko di Audience Room (Take-no-Ma), King Palm Room, Imperial Palace.

Rencananya, Presiden didampingi Iriana Joko Widodo juga akan sekaligus melakukan jamuan santap siang di Dining Hall, Imperial Palace dan melihat ikan koi.

Pertemuan itu diagendakan selama sekitar 2 jam dari mulai pukul 11.35 hingga 14.15 waktu setempat.

Presiden RI dan Ibu Negara meninggalkan Istana Kaisar melalui South Porch (Minami-Kurumayose), Imperial Palace.

Editor: Fitri Supratiwi

.
Presiden Jokowi Temui Kaisar Akihito di Negeri Sakura

Liputan6.com, Tokyo Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Kaisar Akihito (Tenno Heika) dan Permaisuri Michiko Soda di Kekaisaran Jepang, di tengah kota Tokyo, Jepang pada hari ini. Pertemuan tersebut adalah bagian dari kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke Negeri Sakura itu.

Seperti dikutip dari setkab.go.id, agenda Presiden Jokowi pada Senin (23/3/2015) setelah bertemu dengan Kaisar Akihoto di tengah kota Tokyo, yaitu makan siang.

Kemudian sekitar pukul 17.30 waktu setempat, Presiden Jokowi dan rombongan dijadwalkan akan bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe, di kantor PM Jepang, dilanjutkan dengan menyaksikan penandatanganan nota kesepahataman (MoU) kerja sama kedua pemerintahan.

Kunjungan Jokowi ke Jepang ini untuk menjalin kerja sama bidang ekonomi, utamanya infrastruktur baik pelabuhan, bandara, powerplant, kereta api, jalan tol, serta meningkatkan investasi.

Jokowi dan Ibu Negara Iriana tiba di Bandara Haneda, Tokyo, Jepang pada Minggu 22 Maret pukul 21.45 waktu setempat. Kedatangan Jokowi untuk kunjungan kenegaraan itu disambut cuaca dingin. Suhu udara sekitar 7 derajat Celcius.

Presiden dan Ibu Negara dijemput oleh Kepala Protokol Negara Jepang Jun Yamazaki, dan Duta Besar LBBP Republik Indonesia untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra. Presiden dan rombongan lalu menuju hotel untuk beristirahat.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja ke luar negeri kali ini adalah Menko Perekonomian Sofyan Jalil, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani, dan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko.