TRANSLATE

Menhub temui Panglima TNI bahas objek vital

Selasa, 17 Februari 2015

Menhub temui Panglima TNI bahas objek vital

Jakarta (ANTARA News) – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menemui Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin, membahas soal pengamanan objek vital nasional. Dalam pertemuan itu, Panglima TNI didampingi Aspers Panglima TNI Laksda TNI Sugeng Darmawan, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Ngakan Gede Sugiartha Garjitha, dan Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya.

Dalam pertemuan tersebut, Menhub Ignasius Jonan menyampaikan audiensi dalam rangka permintaan perbantuan personel TNI untuk diperbantukan ke Kementerian Perhubungan terkait dengan keamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas).

Di samping itu, Panglima TNI dan Menhub juga membahas MoU terkait kerja sama antara Kementerian Perhubungan dengan Tentara Nasional Indonesia.

Menurut Panglima TNI, pada tahap pertama jumlah permintaan perbantuan personel TNI ke Kemenhub sebanyak 1.000 personel, dan akan mencapai 2.000 personel pada tahap berikutnya.

Personel tersebut, kata dia, akan diperbantukan ke bandara-bandara, pelabuhan-pelabuhan serta obyek-obyek transportasi di bawah Kementerian Perhubungan.

“Personel TNI yang akan diperbantukan adalah personel yang akan memasuki masa pensiun sekaligus untuk magang dalam masa MPP (Masa Persiapan Pensiun),” kata Moeldoko.

Panglima TNI juga menyampaikan rasa senang, karena bisa memberikan kontribusi kepada Kementerian Perhubungan khususnya dan kepada masyarakat Indonesia, pada umumnya.

.
2000 Personel TNI Amankan Bandara dan Pelabuhan

JAKARTA – Panglima TNI, Moeldoko akan menugaskan sekitar dua ribu personelnya ke bandara dan pelabuhan yang secara teknis di bawah Kementerian Perhubungan.

Moeldoko mengatakan, pengerahan personel TNI tersebut untuk memenuhi permintaan Kementerian Perhubungan terkait mengamankan bandara, pelabuhan dan objek vital nasional.

“Pada tahap awal jumlah permintaan perbantuan personel TNI ke Kemenhub sebanyak 1.000 personel, dan akan mencapai 2.000 personel pada tahap berikutnya,” kata Moeldoko, usai menerima Menhub, Ignasius Jonan, di Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Senin (16/2).

Moeldoko menambahkan, personel TNI yang akan diperbantukan adalah mereka yang segera pensiun. Hal itu sekaligus untuk magang dalam masa MPP (Masa Persiapan Pensiun).

“Tugas perbantuan tersebut tentunya dalam kerangka melayani rakyat Indonesia secara keseluruhan saat menggunakan bandara atau pelabuhan di seluruh Indonesia,” tegas Moeldoko.

Sumber : www.jpnn.com

.
Panglima TNI Tugaskan Personel yang akan Pensiun Jaga Bandara dan Pelabuhan

Jakarta – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mendatangi Panglima TNI Jenderal Moeldoko untuk meminta bantuan keamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas). Kemenhub meminta TNI untuk membantu mengamankan Bandara-bandara, Pelabuhan-pelabuhan, serta obyek-obyek transportasi Kemenhub lainnya.

Berdasarkan informasi dari Puspen TNI, Jonan bersama stafnya mendatangi Panglima TNI di kantornya, Mabes TNI Cilangkap, Jaktim, Senin (16/2/2015). Dalam kesempatan tersebut, Moeldoko didampingi oleh Aspers Panglima TNI Laksda Sugeng Darmawan, Aster Panglima TNI Mayjen Ngakan Gede Sugiartha Garjitha, dan Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya.

Panglima TNI sendiri mengatakan pada tahap pertama akan memberikan bantuan sebanyak 1.000 personel ke Kemenhub, kemudian akan mencapai 2.000 personel pada tahap berikutnya. Pada pertemuan hari ini, Jonan dan Moeldoko juga membahas MoU terkait kerjasama tersebut.

“Personel TNI yang akan diperbantukan adalah personel yang akan memasuki masa pensiun sekaligus untuk magang dalam masa MPP (Masa Persiapan Pensiun),” kata Moeldoko seperti tertulis dalam keterangan Puspen TNI.

Mantan Pangdam Siliwangi itu mengaku senang bisa memberikan kontribusi kepada Kemenhub. Apalagi bantuan yang diberikan diperuntukkan bagi rakyat Indonesia. Tak hanya kedatangan Menhub, hari ini Moeldoko juga menerima Panitia pusat Muktamar ke-47 Muhammadiyah.

“Pertemuan tersebut dalam rangka membahas Muktamar Muhammadiyah tanggal 3-7 Agustus 2015 di Makassar dan mengharap Panglima TNI bisa hadir dan memberikan sambutan,” jelas Kadispenum Puspen TNI Kolonel Inf Bernardus Robert.

Jadwal Moeldoko tak hanya sampai situ saja, Jenderal Bintang 4 itu juga menerima kunjungan dari Duta Besar Spanyol untuk Indonesia, Francisco Jose Viquera Neil. Dubes Spanyol dan Panglima TNI mengadakan pertemuan untuk meningkatkan kerja sama kedua negara, khususnya industri pertahanan yang selama ini telah terjalin dengan baik.

Sumber : http://news.detik.com/

.
Panglima TNI Terima Kunjungan Kehormatan Dubes Spanyol

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko didampingi Asintel Panglima TNI Laksda TNI Amri Husaini, Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya dan Kapuskersin TNI Laksma TNI Suselo, menerima kunjungan kehormatan Duta Besar (Dubes) Spanyol untuk Indonesia H.E. Mr. Francisco Jose Viquera Neil yang didampingi Athan Spanyol, di ruang tamu Panglima TNI, Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Senin (16/2/2015).

Kunjungan tersebut dalam rangka untuk meningkatkan kerja sama kedua negara, khususnya industri pertahanan yang selama ini telah terjalin dengan baik.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia