Jokowi: Semoga Black Box FDR Kuak Teka-teki AirAsia
Selasa, 13 Januari 2015Liputan6.com, Jakarta – Tim Penyelam TNI AL telah menemukan dan mengangkat Flight Data Recorder (FDR) yang merupakan bagian dari black box atau kotak hitam AirAsia QZ8501. Saat ini, kotak berwarna oranye itu tengah diteliti Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Presiden Jokowi pun berharap, black box FDR AirAsia yang ditemukan pada Senin 12 Januari kemarin itu dapat menguak penyebab jatuhnya pesawat berpenumpang 155 orang dan 7 awak itu.
“Kotak Hitam pesawat AirAsia QZ8501 sudah ditemukan. Semoga penemuan ini akan menjawab teka-teki penyebab jatuhnya pesawat,” ungkap Jokowi di laman Facebook-nya, Selasa (13/1/2015).
Tak lupa, Presiden Jokowi pun mengucapkan terima kasih kepada Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan jajarannya yang telah berupaya penuh menemukan bagian terpenting dari sebuah kecelakaan pesawat itu.
“Terima Kasih untuk Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan jajaran terkait yang bergerak tanpa kenal lelah mengevakuasi korban dan mencari kotak hitam pesawat,” ucap Presiden Jokowi.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan rombongan membawa black box FDR AirAsia dari KRI Banda Aceh di Laut Jawa ke Jakarta pada Senin sore untuk diteliti KNKT. FDR itu ditempatkan dalam sebuah kotak transparan seperti akuarium yang berisi air tawar.
.
Jokowi Harap Black Box Jawab Teka Teki Jatuhnya AirAsia
Metrotvnews.com, Jakarta: Tim gabungan di bawah koordinasi Badan SAR Nasional (Basarnas) menemukan kotak hitam atau Flight Data Recorder (FDR) pesawat AirAsia QZ8501 hari ini. Untuk temuan itu, Presiden Joko Widodo mengapresiasi seluruh jajaran terkait yang bergerak tanpa kenal lelah mengevakuasi korban dan mencari kotak hitam pesawat.
“Kotak Hitam pesawat AirAsia QZ8501 sudah ditemukan. Semoga penemuan ini akan menjawab teka-teki penyebab jatuhnya pesawat,” ujar Jokowi dilansir dari laman Facebooknya Senin (12/1/2015).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap, dengan ditemukannya FDR dapat mengungkap sebab jatuhnya pesawat Airbus dari Surabaya menuju Singapura tersebut.
“Terima Kasih untuk Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan jajaran terkait yang bergerak tanpa kenal lelah,” tukas jokowi.
Kotak hitam (black box) AirAsia QZ8501 berhasil ditemukan dan diangkat empat penyelam TNI AL Senin (12/1/2014) pada 07.11 WIB. Namun, hingga kini, penyelam baru mengangkat Flight Data Recorder (FDR). Adapun Voice Cockpit Recorder (VCR) belum ditemukan.