Menhan Beri Arahan pada Prajurit TNI, Satu di Antaranya Soal Politik

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA – Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu, berkunjung dan memberi arahan kepada anggota Brigif Raider 13/1 Kostrad dan Perwira TNI Wilayah Tasikmalaya dan Ciamis di Mako Brigif Raider 13/1 Kostrad Tasikmalaya, Jumat (24/8/2018).

Dalam kunjungan singkatnya, mantan perwira tinggi milter TNI AD tersebut, menyampaikan bahwa prajurit harus netral menjelang tahun politik pada 2019.

“Kunjungan ini memberikan arahan pemilu netral, tidak boleh curang-curang. Selain itu, arahan waspadai ancaman-ancaman teroris dan lain-lain. Prajurit harus bisa silaturahim dengan komponen masyarakat,” kata Ryamizard Ryacudu sesaat sebelum meninggalkan lokasi.

Terdapat tujuh poin arahan yang disampaikan Ryamizard Ryacudu kepada para prajurit TNI.

Di antaranya adalah jati diri menjadi prajurit sejati yang loyal, strategi pertahanan negara menghadapi ancaman, penguatan pola pikir seluruh komponen bangsa, penanaman nilai-nilai kesadaran bela negara, situasi politik aktual dan keamanan, serta peningkatan profesionalisme prajurit.

Pria yang sempat menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat ini juga mengingatkan bahwa prajurit harus siap terhadap ancaman nyata yang tengah terjadi di dalam negeri.

Menurutnya ancaman perang terbuka adalah ancaman yang tidak nyata dalam kondisi era zaman sekarang.

“Ingat, kita tengah menghadapi ancaman yang nyata di antaranya terorisme dan radikalisme, separatisme, dan pemberontakan bersenjata, bencana alam, pelanggaran wilayah perbatasan, perompakan dan pencurian SDA, wabah penyakit, peredaran, dan penyalahgunaan narkotika, perang siber dan intelejen,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, sang menteri juga menerima usulan penambahan sejumlah alutista penunjang yang dibutuhkan prajurit.

Komandan Satuan Brigif Raider 13/1 Kostrad, Kolonel Infanteri Khabib Mahfud, mengatakan bahwa beberapa senjata perlu dimodernisasi.

“Bapak Menhan sangat apresiasi terhadap kebutuhan dari prajurit. Senjata kami perlu modernisasi, senjata harus disesuaikan dengan perkembangan zaman, makannya perlu upgrade senjata,” katannya.

Dia menyebut beberapa senjata kebutuhan penunjang prajurit yang dibutuhkan berasal dari dalam negeri.

“Seperti pistol P1 akan di-upgrade menjadi G1 Combat, yang merupakan senjata produk dalam negeri,” sebutnya.

.

Mendarat di Ciamis, Heli Tempur Angkut Menhan Ryamizard Ryacudu ‘Diserbu’ Warga

BERITA CIAMIS, RANCAH POST – Mendarat di lapang sepakbola Kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis, heli tempur yang mengangkut Menhan Ryamizard Ryacudu menjadi tontonan warga.

Maksud kedatangan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu ke Kecamatan Jatinagara yakni untuk bersilaturrahim ke Pesantren Miftahul Huda 2 Bayasari.

Bagi warga seputaran Kecamatan Jatinagara, mendaratnya helikopter itu merupakan momen langka lantaran sejak puluhan tahun silam baru kali ini pertama terjadi.

Tak sekedar mangabadikan diri berfoto dengan helikopter, warga khususnya kaum hawa juga mengerubungi sang pilot Letu Pnb Fajar ‘Mustang’ untuk berfoto bersama.

Bisa melihat helikopter tempur dari dekat membuat siswa kelas VI MI Darul Hikam, Robi Aditia Nugraha gembira bukan main. Selama ini, Robi hanya bisa melihat helikopter di layar kaca.

“Kata guru boleh ke sini, makanya saya ke sini bersama teman-teman. Ini baru pertama kali bagi saya, helikopternya keren,” kata Robi.

Senada diutarakan siswa lain bernama Muhammad Rizki Zaelani. Menurutnya, ia sangat beruntung bisa menyaksikan langsung salah satu alutsista milik TNI tersebut.

“Kalau ke bandara atau museum kan harus pakai biaya, sekarang ada kesempatan bisa melihat langsung,” tutur Rizki, dilansir Detik.

Adapun sebagaimana dikatakan Letu Pnb Fajar, ia bertugas menerbangkan helikopter yang membawa Menteri Ryamizard Ryacudu ke Ciamis dalam rangka kunjungan ke Pesantren Miftahul Huda 2 Bayasari.

Antusiasme warga terhadap kehadiran helikopter itu pun membuat Fajar bangga. “Katanya warga sini baru kali pertama melihat helikopter, ini memperlihatkan kecintaan mereka terhadap institusi TNI,” ucap Fajar.

Sementara itu, dalam kunjungannya ke Ponpes Miftahul Huda 2 Bayasari, Ryamizard Ryacudu menekan agar masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa menjelang Pilpres 2019.

Bukan itu saja, Ryamizard pun meminta masyarakat melaksanakan shalat Istikharah sebelum menjatuhkan pilihan pada Pilpres nanti.