Jokowi Saksikan Prosesi Bhinneka Tunggal Ika di Raimuna Pramuka
Rabu, 16 Agustus 2017TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan prosesi Bhinneka Tunggal Ika Pramuka di ajang Raimuna Nasional XI di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, Senin 14 Agustus 2017.
Acara itu digelar bersamaan dengan acara Hari Pramuka ke-56 pada hari ini dan pembukaan Raimuna Nasional XI di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur yang berlangsung 13-21 Agustus 2017.
Pada kesempatan itu, Presiden berdiri di mimbar utama kemudian pramuka yang mengenakan pakaian adat dari berbagai provinsi berdiri berjajar di tengah lapangan.
Sumpah Bhinneka Tunggal Ika pun diucapkan mengiringi prosesi tersebut.
Sementara ribuan anggota Pramuka yang lain mengikuti upacara tersebut dengan penuh khidmat. Setelah upacara usai, ditampilkan drum band atau marching band dari sebuah SMK penerbangan di Tangerang.
Dalam sambutannya Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan pertemuan generasi milenial dan generasi Z terlengkap.
“Mereka datang ke Jakarta dengan penuh perjuangan, bahkan ada yang naik kapal laut selama lima-enam hari. Yang mengharukan mereka mengirimkan foto-foto mereka selama di kapal laut lewat handphone tergambar kegembiraan di foto-foto tersebut, tergambar kerinduan untuk segera bertemu dengan teman-teman sebangsa se-Tanah Air di Bumi Perkemahan ini,” katanya.
Ia mengatakan beberapa program nyata dalam acara itu dilakukan agar gerakan Pramuka mempersiapkan anggotanya dalam menghadapi tantangan global yang terus berubah.
Raimuna Nasional XI Gerakan Pramuka itu diikuti oleh 15.000 Pramuka usia 16-25 tahun dari 34 provinsi dan 514 kota dan kabupaten dari seluruh Indonesia dan beberapa perwakilan dari negara sahabat.
Dalam acara itu juga hadir mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri, sejumlah menteri di antaranya Menpora Nahrawi Ramli dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
.
Sampul Hari Pertama Raimuna Nasional 2017 Ditandatangi Presiden Jokowi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Sekretaris Kabinet Pramono Anungdan Ketua Umum Gerakan Nasional Pramuka Adhyaksa Dault menandatangani Sampul Hari Pertama Raimuna Nasional 2017.
Presiden selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka meminta anggota Gerakan Pramuka tidak hanya dilatih tali-temali tapi harus berpikir maju kedepan dan melakukan berbagai terobosan untuk mengantisipasi perubahaan global.
“Pramuka atau Praja Muda Kirana adalah jiwa muda yang suka berkarya dan melakukan berbagai terobosan baru, tidak berpikir linier, tidak terjebak dalam rutinitas, tidak pragmatis dan monoton dan bertanggung jawab dalam menggunakan medsos (media sosial),” kata Presiden Jokowi saat membuka Raimuna Nasional XI 2017 sebagai rangkaian acara Hari Pramuka ke-56 di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta Timur, Senin (14/8/2017).
Presiden yang didampingi Iriana Joko Widodo dan juga Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri menyatakan meski Pramuka telah berusia 56 tahun tapi harus tetap muda dan tugas untuk menjaga pramuka agar selalu bersemangat muda dan generasi pramuka saat ini adalah generasi milenial, generasi Y dan cara berpikirnya sangat berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya.
“Mereka adalah generasi adaptif dengan kemajuan teknologi, generasi yang sangat kreatif, generasi yang sangat inovatif. Saya meminta agar para pembina gerakan pramuka untuk selalu mendidik generasi muda anggota pramuka bukan saja latihan baris berbaris, cara membangun tenda, atau membuat simpul tali saja. Tapi juga harus memandu adik-adik pramuka dalam disiplin menggunakan media sosial yang positif dan yang produktif,” papar Presiden Jokowi lebih lanjut.
Gerakan Pramuka menurut Presiden harus memakai cara-cara yang kreatif, cara-cara kekinian, cara-cara yang dekat dengan generasi milenial untuk menanamkan rasa bangga dan cinta tanah air di dalam diri setiap anggota gerakan pramuka dan kepada seluruh pihak harus meninggalkan pendekatan-pendekatan lama yang tidak pas digunakan untuk generasi saat ini.
“Sentuhlah rasa cinta, bangkitkan rasa bangga generasi muda pada tanah airnya sehingga benar-benar tertanam di dalam diri setiap anggota gerakan pramuka. Pramuka itu adalah generasi yang unggul, generasi yang hebat, generasi petarung, generasi kreatif dan bukanlah generasi pecundang. Pramuka harus berani cinta tanah air dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Saya Pramuka. Saya Pancasila,” urai Presiden Jokowi.
Pada kesempatan itu Direktur Ritel dan Sumber Daya Manusia PT Pos Indonesia Ira Puspadewi itu menjelaskan, Sampul Hari Pertama Raimuna adalah sesuatu yang sangat menggembirakan bagi Pos Indonesia, dimana simbol-simbol kebangkitan Pramuka di jaman milenia tertuang didalam SHP dan hal ini sejalan dengan permintaan Presiden Jokowi agar Pramuka mampu mengantisipasi perubahan global.
“Ya, tentunya kami sangat senang. Menerbitkan SHP Raimuna adalah suatu kehormatan karena akan menjadi bagian sejarah tonggak penting menjaga relevansi Pramuka dengan zaman millenial,” jelas Ira.
Sampul atau amplop yang diterbitkan oleh PT Pos Indonesia bersamaan dengan penerbitan suatu prangko baru. Pada bagian depan amplop memuat gambar dengan tema Raimuna dan sesuai dengan prangko yang akan diterbitkan.
Hal ini akan membuat sampul hari pertama menjadi menarik dan layak dijadikan koleksi, selain karena bentuknya yang menarik itu juga karena di cetak secara terbatas.
“Untuk Raimuna ini kita cetaknya sangat terbatas sekali. Hanya 12 lembar,” demikian Ira.
.
Enam Warga Binaan Pemasyarakatan Ikut Event Raimuna Nasional
Publik-News.com – Sebanyak 6 orang warga Binaan Pemasyarakatan yang tergabung dalam Gerakan Pramuka Satuan Komunitas Pengayoman Gugus Depan Lapas Boalemo mengikuti Event Raimuna Nasional XI Tahun 2017 di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.
Even ini akan berlangsung selama delapan hari, terhitung mulai (14-21/8/2017) mendatang. Dalam pembinaan warga binaan sesuai dengan Sistem Pemasyarakatan sangatlah diperlukan model dan metode pembinaan kepribadian dan kemandirian yang sesuai dengan usia perkembangan peserta didik.
Hal itu dikatakan Plt Dirjen Pemasyarakatan ( PAS), Ma’mun usai mengikuti pembukaan Raimuna Tingkat Nasional di Bumi Perkemahan Cibubur. Menurut dia, dalam rangka pembentukan watak dan karakter serta pemupukan mental agar sesuai dengan kebutuhan dalam usia peserta didik.
“Anggota Pramuka tingkat Penegak yang diikuti oleh peserta didik dalam usia muda atau remaja merupakan model yang tepat untuk diterapkan dalam pembinaan warga binaan di usianya” ujar Ma’mun.
Dituturkannya lebih lanjut, warga binaan memiliki potensi apabila diberikan kesempatan untuk berprestasi dengan mengasah kemampuan dan memberikan dorongan motivasi.
“Realitanya seperti ini, mereka bisa mewakili provinsi. Pada dasarnya mereka memiliki potensi, hanya tinggal membutuhkan akses” imbuh Dirjen PAS.
Dalam persiapannya, Ma’mun, mengatakan Gugus Depan Lapas Boalemo menyiapkan Anggota Pramuka Narapidana untuk berkompetisi di tingkat Provinsi, hingga berhak mewakili Provinsi Gorontalo untuk mengikuti Raimuna tingkat nasional.
“Dalam berbagai kompetisi mereka diseleksi dan mampu menunjukkan prestasi disana” pungkasnya.
Diketahui, even ini Raimuna Nasional ini dibuka langsung oleh Presiden Jokowi dan dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Menhan Ryamizard Ryacudu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo beserta Kepala Staf Ketiga Angkatan serta beberapa Menteri Kabinet Kerja. (PN).
.
Presiden Jokowi Buka Raimuna Nasional XI di Cibubur
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri pembukaan Raimuna Nasional XI di Cibubur, Jakarta Timur. Jokowi didapuk sebagai inspektur upacara dalam pembukaan.
Jokowi yang mengenakan baju seragam Pramuka tiba di Bumi Perkemahan Cibubur, sekitar pukul 7.30 WIB, Senin (14/8/2017).
Begitu tiba, Jokowi bersama Ketua Kwartir Nasional Adhyaksa Dault, Jokowi mengelilingi seluruh barisan kontingen dan menyalami para pramuka yang telah berjejer rapi.
Tepat pukul 08.00 WIB, upacara pembukaan pun di mulai dengan prosesi adat Bhineka Tunggal Ika.
Pada kesempatan itu, Adhyaksa Dault mengatakan gerakan Pramuka di Indonesia telah genap berusia 56 tahun dan ke depan akan semakin besar dengan anggota mencapai 22 juta orang.
“Kita semua patut berbangga dengan itu. Tapi bangga saja tidak cukup. Kita harus terus memberikan warna dan manfaat yang nyata, khususnya terhadap bangsa Indonesia dan perdamaian dunia,” ujarnya.
Pada acara ini, Jokowi akan menyaksikan parade drum band dan keterampilan Pramuka lainnya. Raimuna XI ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Menhan Ryamizard Ryacudu dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Sumber: detik