Demo Udara Empat F-16 Meriahkan HUT Bhayangkara di Banda Aceh

BANDA ACEH – Upacara HUT ke-71 Bhayangkara Polda Aceh berlangsung di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Senin (10/7/2017). Selesai upacara, ditampilkan berbagai atraksi hiburan termasuk demo di udara pesawat tempur jenis F-16.Flypast pesawat tempur F-16 Fighting Falcon dari Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadi Pekanbaru menurunkan empat pesawat F-16 dan membentuk diamond formationdengan callsign Rydder Flight. Pilotnya dari “elang-elang” muda TNI Angkatan Udara.Posisi leader Mayor Pnb Bambang Apriyanto lulusan AAU 2001, posisi right wingman Lettu Pnb Nehemia Anang Wijaya lulusan AAU 2011, posisi left wingmanMayor Pnb Anwar Sovie lulusan AAU 2005 dan posisi slot Danskadud 16 Letkol Pnb Nur’Alimi lulusan AAU 1999.

Dalam narasi dibacakan Lettu Pnb Ezra Siagian didampingi Kasibinpotdirga Lanud SIM Kapten Tek Martono, keberadaan pesawat F-16 di Pekanbaru untuk melindungi wilayah Indonesia di bagian barat dari ancaman kedaulatan NKRI.

Terlihat peserta upacara dan masyarakat yang datang kagum seraya mengabadikan dengan kamera momentum pesawat F-16 yang melintas awan Kota Banda Aceh.Selain itu juga diselingi dengan tarian kolosal gabungan seniman Aceh dan personel Polda Aceh, atraksi safety riding, marching band Unsyiah, flypass paramotor yang dipimpin Kadislog Lanud SIM Mayor Kal Terang Ukur Bukit.Semantara hadir dalam upacara itu, Pangdam IM Mayjen TNI Moch. Fachrudin, Kapolda Aceh Irjen Pol Rio S. Djambak, Danlanud Sultan Iskandar Muda Kolonel Pnb Suliono, Kepala Perwakilan Pelaksana Tugas Pokok (PPTP) Kemhan Aceh Marsma TNI Eris Widodo, Kepala Kejati Aceh Raja Nafrizal, Danlanal Sabang Kolonel Laut (P) Kicky Salvachdie, pejabat TNI/Polri dan Forkopimda Aceh.Bertindak selaku Inspektur Upacara, Gubernur Irwandi Yusuf, membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo di hadapan seluruh peserta upacara bahwa di usia ke-71 Polri telah menunjukan dedikasi, loyalitas dan integritas yang tinggi untuk mendukung terwujudnya pembangunan nasional.“Mereka telah mewujudkan pemberdayaan ekonomi yang berkeadilan, mewujudkan situasi kamtibnas yang stabil dan kondusif dalam menangani serta menekan angka demonstrasi, premanisme, narkoba dan terorisme serta menjaga keamanan, keselamatan juga ketertiban berlalu lintas. Nilai positif ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan personel,” tegasnya.

Sumber: https://www.goaceh.co/