Antisipasi Ancaman, Kemhan Perkuat Kapasitas Perwakilan di Daerah
Sabtu, 17 Maret 2018JAKARTA – Kementerian Pertahanan (Kemhan) dalam melaksanakan tugas pokoknya di daerah, memiliki perwakilan di setiap provinsi. Berbagai program telah dilaksanakan oleh Perwakilan Kementerian Pertahanan (PKP) dari Sabang sampai Merauke.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dalam rapat Koordinasi PKP yang digelar di Jakarta pada 13-14 Maret 2018. Menurutnya, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas programnya, kementerianya terus meningkatkan kapasitas PKP di daerah. Salah satunya dengan inovasi dan kreativitas dalam menjalankan tugas pokok.
“Setiap daerah punya karakter masing-masing, dan para pejabat PKP harus cermat dan cerdik dalam melihat potensi ancaman terhadap NKRI. Apalagi terhadap ancaman non militer yang nyata-nyata marak saat ini. Seperti narkoba, hoax (ujaran kebencian), disamping ancaman militer,” kata Ryamizard.
Untuk dapat menjalankan tugas dengan baik, lanjutnya, Kemhan juga melakukan berbagai upaya peningkatan kapasitas. “Secara personil dan dukungan operasional juga kami tingkatkan agar bisa bekerja dengan baik di daerah,” imbuh Ryamizard.
Menhan juga mengingatkan para pejabat PKP, terutama yang bertugas di daerah perbatasan, untuk waspada pada isu-isu yang spesifik di perbatasan. “Seperti patok batas negara, kini bisa menggunakan teknologi GPS. Dan waspada terus terhadap masuknya narkoba dan masalah perdagangan manusia,” tutupnya.
Sumber: https://nasional.sindonews.com/
.
Ryamizard: Perwakilan Kemhan Harus Tahu Persoalan di Daerahnya!
JAKARTA – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan pejabat perwakilan Kementerian Pertahanan di seluruh Indonesia harus mengetahui dan menguasai persoalan di daerah tempat mereka bertugas.
Dalam keterangan yang diambil dari Berita Pusat Komunikasi Publik Kemhan di Jakarta, Rabu (14/3/2018), Ryamizard juga meminta pejabat perwakilan Kemhan di daerah senantiasa memberikan laporannya kepada Kemhan sebagai bahan untuk menyusun setiap kebijakan terkait pembangunan pertahanan rakyat semesta.
Dalam pembekalan dan pengarahan yang diberikannya pada para pejabat perwakilan Kemhan di daerah dari seluruh wilayah Indonesia. “Jadi kalian harus aktif,” kata Ryamizard kepada para pejabat perwakilan Kemhan di daerah.
Selain harus mengerti tugas pokok, mengetahui persoalan di daerah, memberikan laporan, pejabat perwakilan Kemhan juga harus senantiasa memberikan saran dan masukan dari aspek kebijakan pertahanan kepada pemerintah daerah.
“Sehingga dalam setiap pembangunan yang dilakukan di daerah akan selalu mengedepankan pada aspek kebijakan pertahanan negara,” terangnya.
Ia mengingatkan pertahanan rakyat semesta harus senantiasa disiapkan. Untuk itu pejabat perwakilan Kemhan harus tahu kondisi di daerahnya masing-masing dengan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah.