Sosok Yang Dekat Staf dan Wartawan Itu Telah Pergi

Kasatwas Universitas Pertahanan Mayjen TNI Djundan Eko Bintoro (56) wafat di kediamannya sore tadi. Almarhum meninggal dunia sekitar pukul 15:45 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto (RSPAD) Jakarta, Senin (9/10/2017) karena terjatuh di kamar mandi saat mengambil air wudhu di kediamannya.

Mantan Kapuskom Publik Kemhan yang tak pernah meninggalkan shalat lima waktu ini, rencananya Selasa pagi ini sekitar pukul 06.30 WIB (10/10/2017) akan diberangkatan dari Bandara Halim Perdanakusumah menuju pemakaman Taman Bahagia di Ngawi, Jawa-Timur.

“Hal itu sesuai pesan almarhum agar di makamkan di Ngawi, Jawa- Timur, almarhum meninggalkan seorang istri dan dua orang putra serta satu orang putri, “ujar seorang perwira TNI.

Hadir dirumah duka antara lain Rektor Unhan (Plt Sekjen Kemhan) Letjen TNI Dr I Wayan Midhio, Irjen Kementerian Pertahanan
Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Mantan Sekjen Kemhan Laksdya TNI (Purn) Widodo, Kasad Jenderal TNI Mulyono, Pangkostrad Letjen TNI Edi Rahmayadi, Dirjen Kuathan Kemhan Mayjen TNI Bambang Hartawan, Kapuskom Publik Kemhan Brigjen TNI Totok Sugiharto dan sejumlah pejabat Unhan, Kemhan dan TNI. Sejumlah karangan bunga datang mengalir diantaranya dari keluarga besar Satwas Unhan Mayjen TNI Bambang Chrishardianto dan mantan Menhan RI Prof Dr Purnomo Yusgiantoro serta sejumlah pejabat tinggi lainnya

Almarhum adalah lulusan Akabri 1984 dan pernah menduduki jabatan sebagai Kasubdit Doktrin Ditjakstra Ditjen Strahan Kemhan (2012-2014), kemudian Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemhan ( 2015-2017) dan terakhir sebagai Kasatwas Unhan.

Menurut Kapuskom Publik Kemhan RI Brigadir Jenderal TNI Totok Sugiharto, almarhum adalah sosok yang sangat taat beragama dan dekat dengan anggota

“Beliau adalah sosok yang sangat khusuk dalam menjalankan ibadah. taat beragama, dan dekat dengan para anggota di Puskom Publik,” ujar Brigjen Totok Sugiharto kepada tangerangonline.id Senin malam.

Sementara menurut mantan Kasubbid Medmas Puskom Publik Kemhan Kolonel Chk Berty Sumakud, almarhum adalah salah satu Kapuskom Publik yang baik, dekat dengan wartawan dan juga dekat dengan staf di Puskom serta taat beragama.

“Beliau juga memperhatikan anggota dan stafnya selama di Puskom Publik Kemhan,” tutur Kolonel Berty yang kini menjabat sebagai Kabid Hukum Humaniter pada Asdep Hukum Internasional Kedeputian Hukum dan HAM Kemenko Polhukam.

Sumber: https://tangerangonline.id

.

Innalillahi.. Mayjen Djundan Eko Bintoro, Mantan Kapuskom Kemhan Meninggal Dunia

JAKARTA – Mantan Kapuskom Kementerian Pertahanan (Kemhan), Mayjen Djundan Eko Bintoro tutup usia. Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1984 itu tutup usia sekira pukul 15.45 WIB, di kediamannya di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (9/10/2017).

Kapuskom Kemhan, Brigjen Totok Sugiarto mengungkapkan, pendahulunya itu meninggal karena sakit yang dideritanya.

“Benar, beliau meninggal,” ujar Totok saat dikonfirmasi Okezone.

Jasad sosok yang kini menjabat sebagai Kepala Satuan Pengawas (Kasatwas) Universitas Pertahanan (Unhan) itu pun dibawa dari rumah duka di kawasan Serdang, Kemayoran. Selanjutnya, ia dibawa ke rumah duka di RSPAD Gatot Subroto guna pengurusan administrasi.

Rencananya, jasad Djundan akan diterbangkan ke Solo, Jawa Tengah untuk dimakamkan ke pemakaman umum di kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur.

Sejumlah pejabat TNI AD dan Kemhan pun turut melepas jasad Djundan dari rumah duka, seperti Menhan Ryamirzad Ryacudu, KSAD, Jenderal Mulyono, Rektor Unhan Letjen TNI I Wayan Midhio, Irjen Kementerian Pertahanan Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, Mantan Sekjen Kemhan Laksdya TNI (Purn) Widodo, Kasad Jenderal TNI Mulyono, Pangkostrad Letjen TNI Edi Rahmayadi, Dirjen Kuathan Kemhan Mayjen TNI Bambang Hartawan, Kapuskom Publik Kemhan Brigjen TNI Totok Sugiharto dan sejumlah pejabat Unhan, Kemhan dan TNI.

Selama karirnya, selain menjabat sebagai Kapuskom Kemhan, ia pernah menduduki posisi Kasubditdoktrin Ditjakstra Ditjen Strahan Kemhan.Kini, ia meninggalkan dua putra dan satu putri dari satu istri.

Sumber: https://news.okezone.com/