Arti Penting Patung Jenderal Soedirman di Kemhan Jepang
Sabtu, 20 Mei 2017Liputan6.com, Jakarta – Salah satu tokoh bersejarah Indonesia yaitu Jenderal Soedirman mendapat kehormatan dari Negeri Sakura, diabadikan sebagai simbol pemersatu antara pemerintah Indonesia dan Jepang.
Patung Jenderal Soedirman menjadi bukti bahwa hubungan baik kedua negara dalam bidang pertahanan dan keamanan sudah terjalin sejak lama. Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi Ishii mengungkapkan bahwa salah satu sosok pahlawan RI itu berdiri kokoh di gedung Kementerian Pertahanan Jepang.
Dalam pidato perayaan hari jadi Pasukan Bela Diri Jepang ke-63 di salah satu hotel di bilangan Jakarta Pusat, diplomat tersebut mengatakan patung Jenderal Soedirman diberikan oleh pemerintah Indonesia beberapa dekade lalu.
Masafumi menegaskan patung Jenderal Soedirman adalah satu-satunya patung orang asing di gedung Kementerian Pertahanan Jepang.
“Ada patung Jenderal Soedirman di kantor Kementerian Pertahanan Jepang. Itu adalah patung tokoh asing pertama yang ada di Kementerian Pertahanan kami,” ujar Masafumi.
Tak hanya menyampaikan keberadaan patung Jenderal Soedirman, ia juga mengatakan hubungan militer Indonesia dan Jepang diperkuat oleh fakta lain. Dia menyampaikan bahwa Pasukan Bela Diri Jepang pernah ikut misi perdamaian PBB di Tanah Air. Bahkan, pasukan yang dibentuk pada 1954 itu sudah empat kali terlibat misi perdamaian di Indonesia.
Sebelum menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun Pasukan Bela diri, pagi harinya Masafumi sempat bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana. Pada kesempatan itu, sekaligus diberikan surat tugas sebagai Duta besar kepadanya.
Masafumi sempat melakukan pembicaraan singkat dengan Presiden Jokowi saat memberikan surat kepercayaan itu. Ia mengaku mendapat sedikit nasihat sekaligus permintaan dari Orang Nomor Satu di Indonesia.
Ia mengatakan bahwa Presiden Jokowi memintanya untuk terus memberikan kinerja yang baik, guna meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Jepang. Selain itu juga menjadi penghubung antara kedua negara.
Masafumi juga menegaskan peningkatan hubungan Indonesia dan Jepang menjadi prioritas utamanya.
“Saya sangat ingin meningkatkan hubungan bilateral Jepang dengan Indonesia dalam berbagai bidang. Itu tugas pertama saya,” ujar Masafumi.
.
Patung Jenderal Soedirman Ada di Gedung Kemhan Jepang, Ini Alasannya
JAKARTA – Patung Jenderal Soedirman muncul di gedung Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jepang. Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi Ishii mengungkap jawaban mengapa patung sosok pahlawan Indonesia itu muncul di sana.
Menurut Dubes Masafumi, patung sang jenderal itu menjadi simbol kedekatan hubungan Indonesia dan Jepang.
Berbicara dalam pidato perayaan hari jadi Pasukan Bela Diri Jepang di salah satu hotel di bilangan Jakarta Pusat, diplomat Jepang ini mengatakan, patung tersebut diberikan oleh pemerintah Indonesia beberapa dekade lalu.
Menurutnya, patung Jenderal Soedirman adalah satu-satunya patung orang asing di gedung Kementerian Pertahanan Jepang.
“Ada patung Jenderal Soedirman di kantor Kementerian Pertahanan Jepang. Itu adalah patung tokoh asing pertama yang ada di Kementerian Pertahanan kami,” katanya, Kamis (18/5/2017).
Masafumi baru saja memberikan surat kepercayaan kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), yang menjadi tanda resmi dirinya menjadi Dubes Jepang untuk Indonesia. Dia sempat melakukan pembicaraan singkat dengan Presiden Jokowi saat memberikan surat kepercayaan itu.
Diplomat Jepang ini mendapat sedikit nasihat sekaligus permintaan dari Presiden Jokowi. Menurutnya, Presiden Jokowi memintanya untuk bekerja keras guna meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Jepang, serta menambah proyek ekonomi.
Menurutnya, peningkatan hubungan Indonesia dan Jepang menjadi prioritas utamanya. “Saya sangat ingin meningkatkan hubungan bilateral Jepang dengan Indonesia dalam berbagai bidang. Itu tugas pertama saya,” ucapnya.
Sumber: Sindo
.
Kerjasama Pertahanan Indonesia dan Jepang Terus Ditingkatkan
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Indonesia dan Jepang memiliki hubungan diplomatik sejak April 1958. Hubungan diplomatik ini bermula sejak ditandatanganinya Perjanjian Perdamaian antara Jepang dan Republik Indonesia. Dimana sebelumnya, Jepang pernah menjajah Indonesia.
Sejarah masa lalu ditutup. Lembaran baru dibuka. Karenannya, Jepang bagi Indonesia merupakan mitra dagang strategis terbesar kedua di paruh pertama 2016 dengan volume perdagangan 14,2 miliar dollar AS dan mitra investasi utama dengan nilai investasi 2,9 miliar dollar AS.
Sebagaimana terberitakan, komoditas penting yang diimpor oleh Jepang dari Indonesia meliputi minyak, gas alam cair, batubara, mineral, udang, pulp, tekstil dan produk tekstil, mesin, dan peralatan listrik. Di sisi lain, Jepang juga mengekspor barang ke Indonesia antara lain mesin dan suku cadang kendaraan, produk plastik dan kimia, baja, peralatan listrik, suku cadang elektronik, dan mesin alat transportasi.
Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu yang diwakili oleh Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kementerian Pertahanan Mayjen TNI Yoedhi Swastanto menegaskan hubungan diplomatik tersebut. Indonesia dan Jepang, imbuhnya, terus mengembangkan kerjasama terutama di sektor pertahanan di mana kedua negara juga memainkan peran besar untuk meningkatkan stabilitas di wilayah masing-masing atau di dunia.
“Ada hubungan mendalam antara pasukan pertahanan Jepang dan Indonesia,” katanya saat memberikan sambutan dalam resepsi Ulang Tahun ke-63 “Japan-Self Defense Forces” di salah satu hotel di Jakarta, Kamis (18/5/2017) malam.
Dia pun berharap hubungan bilateral terus ditingkatkan sehingga kerjasama lebih lanjut akan dihasilkan dan ditingkatkan. Karenanya, lanjut Sastanto, tiga elemen penting untuk selalu dikedepankan guna meningkatkan hubungan bilateral mereka, yaitu saling pengertian, kepercayaan dan rasa hormat dalam segala bentuk kemitraan dan kerja sama.
“Melalui kerja sama yang baik antar negara, dunia yang lebih damai akan berlangsung di masa depan,” tandasnya.
Sementara itu, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi ISHII mengatakan Jepang dan Indonesia akan terus meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, termasuk pertahanan dan ekonomi. “Saya pikir kami memiliki ikatan ekonomi yang erat dan kami juga saling berbagi strategi pertahanan,” ujar Masafumi.
Ia menyatakan Indonesia penting bagi Jepang sebagaimana kedua negara memiliki hubungan yang erat. “Indonesia sangat penting bagi Jepang dalam segala hal,” ungkapnya.
Masafumi menuturkan kedua negara juga meningkatkan kerja sama di bidang komunikasi stategis sehingga hubungan keduanya sangat dekat dan penting. Oleh karena itu, ia berharap Indonesia dan Jepang akan mendorong hubungan dan kerja sama yang jauh lebih baik ke depannya.