Jokowi: Gunakan Hak Pilih di Pilkada DKI Tanpa Ragu

Liputan6.com, Jakarta – Pencoblosan Pilkada DKI 2017 putaran kedua tinggal menghitung hari. Masyarakat akan memilih pemimpin Jakarta untuk 5 tahun mendatang.

Presiden Jokowi mengatakan, hak warga untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada DKIJakarta putaran kedua 19 April 2017 dijamin konstitusi. Sehingga warga tidak perlu ragu berpartisipasi pada pilkada nanti.

“Saya mengajak seluruh warga semua warga yang mempunyai hak untuk memilih gunakan hak pilih itu tanpa ragu,” ujar Jokowi di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/4/2017).

Jokowi menjamin, pelaksanaan Pilkada DKI 2017 putaran kedua ini berjalan dengan lancar. Dia telah memerintahkan seluruh aparat keamanan negara untuk memastikan Pilkada DKI Jakarta berjalan dengan lancar.

“Saya sudah memerintahkan kepada seluruh aparat negara kepada TNI Polri untuk menjamin kelancaran dan keamanan pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Jakarta,” kata Jokowi.

Jokowi tidak sendiri dalam memberikan imbauan kepada warga terkait Pilkada DKI 2017putaran kedua.Saat itu, hadir pula Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Polhukam Wiranto, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, dan Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan.

.

Jelang Pencoblosan, Presiden Jokowi Perintahkan TNI-Polri Jaga Keamanan Jakarta

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melakukan “veranda talk” bersama Menko Polhukam Wiranto, P‎anglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.

Sebagaimana diketahui, “veranda talk” merupakan cara Presidena Jokowi berbincang dengan para tamunya di Beranda Istana Merdeka.

Pantauan Okezone di lokasi, Senin (17/4/2017), perbincangan dilakukan dengan suasana hangat dan dihiasi dengan jamuan teh oleh kedua pemimpin di negara itu m6enjelang pemungutan suara putaran kedua Pilgub DKI Jakarta yang berlangsung pada Rabu 19 April 2017.

Jokowi menegaskan, pemerintah telah meminta jaminan keamanan agar Pilkada Ibu Kota berlangsung dengan suasana kondusif kepada Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian dan Panglima TNI Jandral Gatot Nurmantyo.

“Mengajak seluruh warga yang mempunyai hak untuk memilih dan menggunakan hak pilihnya karena saya tadi memerintahkan kepada TNI dan Polri untuk menjamin kelancaran dan keamanan pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Jakarta,” kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta.

“Saya mengajak seluruh warga DKI menggunakan hak pilihnya dan hak itu dijamin konstitusi dalam memilih gubernur dan wakil gubernur,”‎ tandasnya.

Sumber: okezone

.

Jokowi: Warga DKI Gunakan Hak Pilihnya, Keamanan Dijamin

Jakarta – Presiden Jokowi mengimbau seluruh warga DKI yang mempunyai hak pilih menyalurkan suaranya pada pencoblosan Pilkada DKI 2017 putaran kedua, 19 April nanti. Jokowi menegaskan pemerintah menjamin penuh keamanan untuk pesta demokrasi ini.

“Seluruh warga DKI menggunakan hak pilihnya, dan hak itu dijamin konstitusi dalam memilih gubernur dan wakil gubernur,” kata Jokowi.

Jokowi menyampaikan hal itu setelah mengajak Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Polhukam Wiranto, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, dan Kepala BIN Budi Gunawan berbincang santai sambil minum teh di beranda belakang Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (17/4/2017).

Jokowi mengatakan sudah memerintahkan pihak keamanan untuk menjamin kelancaran dan ketertiban saat pencoblosan nanti.

“Mengajak seluruh warga yang mempunyai hak untuk memilih dan menggunakan hak pilihnya. Karena saya sudah tadi memerintahkan kepada TNI-Polri untuk menjamin kelancaran dan keamanan pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Jakarta,” kata Jokowi.

Sumber: detik

.

Jokowi-JK Bertemu Empat Jenderal Konsolidasi Pilkada di Istana Negara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan pertemuan dengan empat Jenderal di Istana Negara. Kegiatan pembicaraan beranda atau veranda talk yang berlangsung di beranda belakang Istana Merdeka, berlangsung Senin (17/4) sekitar pukul 15.00 WIB.

Empat Jenderal yang hadir dalam konsolidasi, yakni Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Jenderal Budi Gunawan, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan HAM (Menko Polhukam) ‎ Wiranto.

Usai berbincang, Joko Widodo mengimbau agar seluruh warga DKI Jakarta bisa menggunakan hak pilihnya. Sebab, hak tersebut telah dijamin oleh konstitusi dalam memberikan suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur. “Saya mengajak seluruh warga yang mempunyai (hak pilih), tanpa ragu (memilih),” ujar Joko Widodo, Senin (17/4).

Jokowi juga telah memerintahkan kepada seluruh aparat negara termasuk TNI dan Polri untuk menjaga kelancaran dan keamanan pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta‎. Dia berharap agar warga bisa menggunakan haknya tanpa ada gangguan dalam bentuk intimidasi apapun dan dari pihak manapun. Dengan demokrasi yang berjalan lancar, maka Pilkada bersih tertib akan menghasilkan pemimpin yang betul-betul merupakan pilihan rakyat, dan terbaik untuk memimpin DKI Jakarta lima tahun ke depan.

.

Mendadak, Jokowi Panggil Kapolri, Panglima TNI, dan Kepala BIN

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendadak memanggil para pimpinan lembaga yang membidangi hukum dan keamanan, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/4/2017).

Berdasarka pantauan SINDOnews di lokasi, Jokowi dan JK berbincang dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.

Pertemuan Jokowi dan para pembantunya dilakukan di beranda Istana Merdeka. Pertemuan dilakukan secara santai dengan menikmati secangkir teh.

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi sempat menyinggung masalah hak warga negara untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan kepala daerah (pilkada).

Seperti diketahui, pada Rabu lusa akan digelar pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta putaran kedua.

Tanggal tersebut tersebut akan menjadi momentum penentuan bagi pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Salahudin Uno.

Sumber: Sindo