Bahas Rapim, Menhan Undang Pimpinan KPK

INILAHCOM, Jakarta – Kementerian Pertahanan mengundang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan pencerahan saat rapat pimpinan pada 12 Januari 2016.

“Tadi ketemu dengan 5 pimpinan KPK. Saya menyampaikan keinginan bapak Menteri Pertahanan untuk pimpinan KPK berkenan memberi pencerahan pada saat rapim Kemenhan,” kata Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan Ismono Wijayanto di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (30/12/2015).

Kelima pimpinan KPK bersedia hadir untuk menjadi pembicara mengenai pencegahan korupsi di Kementerian Pertahanan.
“Kelima pimpinan KPK menyanggupi hadir dan memberikan pencerahan pada rapim tersebut,” ujarnya.

.
Menhan minta KPK beri pencerahan pencegahan korupsi ke anak buahnya

Merdeka.com – Kementerian Pertahanan menggandeng pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk pencegahan tindak pidana korupsi. Irjen Kemenhan Ismono menyambangi gedung KPK siang tadi. Kedatangannya untuk menyampaikan surat undangan untuk pimpinan KPK.

Menurutnya, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu meminta pimpinan KPK menjadi pembicara dalam rapat kerja kementerian pertahanan.

“Kami meminta pimpinan KPK berkenan memberi pencerahan pada saat rapim Kementerian Pertahanan pada tanggal 12 Januari 2016,” kata Ismono, Rabu (30/12).

Menurut Ismono, gayung bersambut, pimpinan KPK menyanggupi hadir sebagai narasumber. Namun belum bisa dipastikan siapa pimpinan KPK yang akan datang ke raker Kemenhan.

Materi yang akan disampaikan saat rapim masih seputar tindak pidana korupsi. “Pencegahan tindak pidana korupsi, judulnya itu,” imbuhnya.

Dia mengklaim saat ini kementerian dan lembaga tengah bersemangat menggalakkan aksi antikorupsi. Kementerian Pertahanan, kata dia, memiliki sistem antikorupsi dan sudah mulai diaplikasikan. “Tentu saya sebagai Irjen sudah. Saya Irjen APIP sudah melaksanakan,” ucapnya.

.
Kementerian Pertahanan Undang Pimpinan KPK Beri Ceramah Saat Rapim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Pertahanan mengundang pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai pemateri saat Rapat Pimpinan (Rapim) yang akan dilaksanakan 12 Januari 2016.

Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan Marsekal Madya Ismono Wijayanto mengungkapkan nantinya pimpinan KPK jilid IV tersebut akan diberikan kesempatan menyampaikan materi terkait pencegahan korupsi.

“Tadi kami ketemu lima pimpinan KPK lengkap. Saya menyampaikan keinginan bapak Menteri Pertahanan untuk pimpinan KPK berkenan memberi pencerahan pada saat rapim Kemhan,” kata Ismono di KPK, Jakarta, Rabu (30/12/2015).

Menurut Ismoyo, undangan mereka langsung ditanggapi positif pimpinan lembaga antirasuah itu. Walau demikian, Ismoyo mengaku belum tahu siapa pimpinan KPK yang hadir dalam acara yang akan dilaksanakan Kemenhan tersebut.
“Sudah (menyanggupi), tapi yang hadir berapa (pimpinan) saya tidak tahu,” ucapnya.

Tidak lupa Ismoyo menambahkan bahwa di Kementerian Pertahanan sudah melaksanakan pencegahan korupsi.
Pelaksanaannya tidak berbeda jauh dengan kementerian atau lembaga lainnya.

.
Kementerian Pertahanan Gandeng KPK Cegah Korupsi

Jakarta, CNN Indonesia — Kementerian Pertahanan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mencegah korupsi. Inspektur Jenderal Marsekal Madya TNI Ismono Wijayanto mengungkapkan pihaknya telah berkomunikasi untuk memberikan pembekalan antirasuah pada pegawai kementerian tersebut.

“Pimpinan KPK akan memberikan materi pencegahan tindak pidana korupsi tanggal 12 Januari 2016,” kata Ismono di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (30/12).

Bekal ilmu itu dapat digunakan untuk memperbaiki sisem pencegahan di kementerian tempatnya bernaung. Ismono mengaku selama ini pihaknya telah menerapkan sistem pencegahn.

“Sudah ada. Garis besarnya misal aturan-aturan harus dipenuhi,” ujarnya. Ismono enggan menjabarkan detil program pencegahan di Kementerian Pertahanan.

Tahun sebelumnya, kerja sama dua lembaga ini juga terjalin melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista).

Saat itu, Ismono membantah proyek pengadaan selama ini dilakukan secara tertutup. Dia memastikan, inisiatif untuk melibatkan KPK memang akan berdampak positif bahwa proses pengadaan akan menjadi lebih terbuka.

Modus korupsi di tubuh kementerian atau lembaga salah satunya terkait pengadaan barang dan jasa. Modus ini adalah kongkalikong antara pejabat negara dengan perusahaan penggarap tender.

.
Kemhan Klaim Sudah Terapkan Sistem Pencegahan Korupsi

JAKARTA – Kementerian Pertahanan (Kemhan) mengklaim telah menerapkan sistem pencegahan terhadap potensi terjadinya tindak pidana korupsi. Hal itu disampaikan Inspektur Jenderal (Irjen) Kemhan Marsekal Madya TNI Ismono Wijayanto saat menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ismono mengatakan, sistem pencegahan korupsi dilakukan sama seperti yang dilakukan oleh lembaga-lembaga lain.

“Tentu saya sebagai Irjen sudah. Saya irjen APIP (Aparat Pengawas Intern Pemerintah) sudah melaksanakan. Ya garis besarnya samalah, aturan-aturan,” ujar Ismono di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (30/12/2015).

Menurut Ismono, kedatangannya ke Gedung KPK bukan untuk melakukan koordinasi masalah pencegahan korupsi di institusinya yang dinilai masih belum mencapai target. Kedatangan dirinya mewakili Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyampaikan undangan kepada pimpinan baru KPK.

“Saya hanya memohon kepada pimpinan KPK untuk jadi pembicara di rapim (rapat pimpinan),” kata Ismono, seraya menyebutkan Rapim Kemhan akan dilaksanakan pada 12 Januari 2016.

Sumber : http://nasional.sindonews.com/read/