Kasad: Ekspedisi NKRI wujud kepedulian TNI pada rakyat

LENSAINDONESIA.COM: Kasad Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berkunjung ke ke wilayah Ekspedisi NKRI 2015, Subkorwil-8/Belu NTT. Saat berkunjung, Kasad disambut tarian tebe-tebe Timor dan disematkan pakaian adat tais oleh Bupati Belu Wilhelmus Foni.

Kunjungan Kasad selain untuk bersilaturahmi dan bertatap muka dengan masyarakat dan seluruh apart sipil, miiter dan kepolisian di perbatasan, sekaligus meninjau Satgas Ekspedisi NKRI yang sedang bertugas juga menghadiri penanaman dan budidaya pohon kelor /marungga diwilayah NTT.

“Kepedulian dan rasa cinta tanah air jajaran TNI dalam meningkatkan dan memanfaatkan serta melestarikan potensi sumber daya alam di seluruh pelosok tanah air yang melatarbelakangi kegiatan Ekspedisi NKRI,” kata Gatot Nurmantyo dalam rilis yang diterima LensaIndonesia.com, Minggu (15/3/2015).

Kasad menyambut baik upaya Komando Ekspedisi dan jajaran Komando Kewilayahan serta mengucapkan terima kasih kepada BRI yang telah membantu dalam budi daya kelor. Pasalnya, tanaman ini cocok dengan kondisi NTT, mempunyai keunggulan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, aspek sosial budaya dengan membuka lapangan kerja dan aspek ekologis yaitu ramah lingkungan.

Kecintaan TNI kepada rakyat melalui sikap peduli terhadap permasalahan rakyat dengan melakukan langkah nyata untuk mengatasinya. Kasad berharap semua kegiatan prajurit TNI AD yang bertugas di Kab. Belu bermanfaat bagi masyarakat di perbatasan RI – RDTL khususnya, dan propinsi NTT pada umumnya.

Kegiatan Ekspedisi melibatkan 1.227 personel, terdiri dari berbagai elemen bangsa, dari TNI, Polri, para Ahli (Peneliti), Mahasiswa (Akademisi), Pemda dan Masyarakat. Pelaksanaan Ekspedisi berlangsung sejak tanggal 5 Februari, dan berakhir pada tanggal 5 Juni 2015. Ekspedisi 2015 adalah yang ke-5, setelah Sumatera, Sulawesi, Maluku dan Kalimantan.

Wilayah Ekspedisi 2015 terbagi menjadi 3 Korwil dan 8 Subkorwil, yaitu Korwil 1/Bali, Korwil 2/NTB dan Korwil 3/NTT, serta Subkorwil-1/ Karangasem, Subkorwil 2/Lombok Timur, Subkorwil 3/Sumbawa, Subkorwil 4/Bima, Subkorwil 5/Sumba Barat Daya, Subkorwil 6/Ende, Subkorwil 7/Alor dan Subkorwil 8/Belu.

Autentikasi :
Penerangan Kopassus :
Mayor Inf Achmad Munir

.
Kasad TNI Siap Pantau Lahan Kelor di Belu

POS KUPANG.COM, ATAMBUA–Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, dipastikan berkunjung ke Atambua, Sabtu (14/3/3015), melihat langsung lahan pengembangan tanaman kelor.

Untuk kepentingan persiapan kunjungan Kasad, saat ini Danjen Koppasus, Mayor Jenderal TNI Donny Munardo, didampingi Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Torry Banguntoro, dan Danrem 161/WS Kupang, Brigjen TNI Achmad Yuliarto, Jumat (13/3/2015), lebih dahulu ke lokasi kunjungan Kasad yakni di Desa Kabuna, Kecamatan Kakulukmesak, Belu.

Komandan Kodim 1605 Belu, Letkol (Inf) Hendri Wijaya, kepada wartawan di Atambua, Jumat (13/3/2015), menuturkan, kedatangan Kasad ke kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Timor Leste ini merupakan wujud keberpihakan TNI kepada masyarakat. Dalam agenda kunjungannya, Kasad akan melihat langsung lahan pengembangan tanaman kelor, yang kini mulai dirintis TNI di kebun-kebun petani. TNI melihat bahwa prospek tanaman ini memiliki kegunaan yang cukup besar, sehingga perlu dikembangkan oleh warga dalam mendukung ekonomi keluarga.

“Kita di Belu merasa bersyukur mendapat kunjungan langsung dari Kasad untuk melihat pengembangan tanaman kelor. Nanti beliau akan melihat di lokasi Desa Kabuna. Kasad akan memberikan motivasi kepada masyarakat di Kabupaten Belu untuk menjadikan kelor sebagai tanaman potensial yang memberikan kontribusi kepada pendapatan masyarakat,” kata Hendri.

Pantauan Pos Kupang, kedatangan Danjen Koppasus, Pangdam IX Udayana, Danrem 161 Wirasakti Kupang diterima Penjabat Bupati Belu, Wilhelmus Foni, M.Si, bersama unsur Forkompimda Belu di Bandara AA Bere Tallo. Selanjutnya rombongan menuju ke Mako Kompi Senapan B Yonif 744/SYB untuk sholat bersama, selanjutnya melakukan peninjauan di lokasi yang akan dikunjungi Kasad TNI.