Pembukaan KIBI Athan/Atad/Atal dan Atud RI Periode 2015-2018

Dokinfo. Kabadiklat Kemhan Mayjen TNI Hartind Asrin selaku Inspektur Upacara telah membuka dengan resmi Kursus Intensif Bahasa Inggris (KIBI) Athan/Atad/Atal dan Atud RI periode 2015-2018, pada hari Senin tanggal 5 Januari  2015, pukul 13.15 WIB bertempat di Aula Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan Jl. Jati No. 1 Pondok Labu Jakarta Selatan.

Kabadiklat Kemhan dalam amanatnya menyampaikan bahwa Atase Pertahanan (Athan) dan Atase Matra merupakan perwakilan Kementerian Pertahanan dan Angkatan Bersenjata suatu negara di negara akreditasi, dalam pelaksanaan tugasnya membutuhkan profesionalisme yang tinggi, termasuk didalamnya  adalah  tuntutan penguasaan  bahasa  asing, terutama bahasa Inggris sebagai bahasa pergaulan internasional. 

Dalam kaitan ini, disadari bahwa para perwira siswa calon Athan dan Atase Matra sudah melalui tahapan seleksi bahasa Inggris sebagai salah satu persyaratan kelulusan, disamping faktor lain yang diperlukan untuk menunjang tugas pokok sebagai Atase Pertahanan/Atase Matra. Namun demikian, keberadaan para perwira siswa calon Athan di Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan, tetap diperlukan dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi dalam bahasa Inggris yang telah dimiliki, baik lisan maupun tulisan secara efektif yang berkaitan dengan tugas pokoknya sebagai perwakilan Kementerian Pertahanan dan TNI, antara lain adalah memahami  dan mengolah informasi   aktual    dari    berbagai sumber,  memahami   budaya dan adat istiadat negara akreditasi dan observasi, sehingga mampu menyajikan laporan intelijen yang cepat dan akurat kepada pimpinan serta mampu bertindak secara cepat dan tepat dalam pergaulan internasional.

Waktu yang tersedia bagi para perwira siswa di Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan relatif singkat, oleh karena itu para perwira siswa harus dapat memanfaatkan waktu yang singkat ini dengan sebaik-baiknya, agar dapat mencapai hasil belajar yang optimal.

Kesungguhan belajar merupakan salah satu prasyarat utama bagi perwira siswa untuk memahami suatu bahasa termasuk bahasa Inggris. Dengan bekal   kemampuan berbahasa Inggris yang memadai, maka rasa percaya diri saudara akan semakin tinggi dan menjauhkan keraguan-raguan dalam bertindak di lingkungan pergaulan internasional, yang pada akhirnya saudara dapat melaksanakan tugas yang strategis ini dengan lebih baik.

Selain itu, untuk   dapat mencapai   hasil   pembelajaran yang optimal, salah satu cara yang juga efektif yang dapat kita lakukan adalah  selalu menggunakan bahasa yang kita pelajari tersebut sebagai alat komunikasi utama pada setiap kesempatan yang ada, yang mencakup empat keterampilan berbahasa, yaitu berbicara, menyimak, membaca dan menulis.