Malam Bahasa dan Budaya International (MBBI) 2013

Pondok Labu(30/10). Malam Bahasa dan Budaya International (MBBI) merupakan acara tahunan yang rutin digelar oleh Pusdiklat Bahasa. Acara yang diawali dengan sambutan dari Kabadiklat Kemhan yang selanjutnya dibuka secara resmi oleh Menteri Pertahanan tersebut mengusung tema “Building Trust and Friendship To Strengthen Cooperation”.

Dalam sambutan Kabadiklat, beliau menyampaikan bahwa bahasa dan budaya merupakan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan. Lebih lanjut beliau juga menyatakan bahwa kebudayaan suatu bangsa akan mudah dimengerti, dipahami dan dijunjung oleh penerima budaya jika mereka mengerti bahasa pengantar budaya tersebut.

Kapusdiklat Bahasa juga memberi penekanan bahwa Malam Bahasa dan Budaya International ini harus dilaksanakan setiap tahunnya. Acara yang sangat baik untuk membangun rasa percaya diri, kecintaan dan pengetahuan kebudayaan yang kuat bagi siswa Indonesia sedang mempelajari bahasa yang Asing. Sedangkan untuk siswa mancanegara merupakan saat yang tepat untuk meperkenalakan budaya mereka masing – masing.

Pada malam tersebut ditampilkan berbagai macam kesenian, pakaian traditional dan serta masakan khas yang disajikan didalam stand dari negara – negara seperti Amerika, Arab Saudi, Australia, Cina, Jepang, Jerman, Korea, Prancis, Rusia, Aljazair, Liberia, Filipina, Malaysia, Pakistan, Thailand, Sri Lanka, Singapura dan Zimbabwe. Tidak ketinggalan pula sajian makanan khas dari Nangroe Aceh Darussalam yang pada malam itu sebagai tema stand Nusantara.

MBBI ke-12 tersebut berjalan dengan lancar dan meriah tanpa gangguan cuaca yang tidak menentu yang melanda Jakarta akhir – akhir ini. Acara yang diharapkan dapat memberi dampak positif dan diplomasi yang baik dengan mengenal bahasa dan budaya serta diharapkan juga Kemhan dan TNI dapat mempererat persahabatan memperkokoh kerjasama dibidang militer dengan negara – negara sahabat, tetangga dan mitra di kawasan Asia – Pasifik.

Galeri Foto MBBI ke-12