Sertijab Hanya Etika Formalitas Organisasi, Namun Kebersamaan Sebagai Keluarga Kemhan Harus Tetap Terjalin
Senin, 15 Januari 2018Jakarta – Serah Terima Jabatan (Sertijab) merupakan etika formalitas dalam suatu organisasi sebagai bentuk loyalitas kita sebagai anggota suatu organisasi. Namun secara pribadi kita harus tetap menjalin tali silaturahmi dan kebersamaan dalam suatu keluarga besar DWP Kemhan.
Demikian diungkapkan Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemhan Ny. Nora Ryamizard Ryacudu saat menyaksikan Sertijab dan Pengesahan Ketua Unsur Pelaksana di lingkungan Kemhan, Senin (15/1), di kantor Kemhan Jakarta. Jabatan Ketua Unsur Pelaksana yang diseraherimakan yaitu Ketua DWP Ditjen Strahan dari Ny. Emmy Yoedhi Swastanto kepada Ny. Ida Hartind Asrin dan Ketua DWP Ditjen Renhan dari Ny. Rina Abdul Muis kepada Ny. Cici Tata Endrataka. Serta Pengesahan Ketua DWP Ditjen Pothan Kemhan atas nama Ny.M. Thamrin Marzuki masa bakti 2014-2019.
Dalam kesempatan itu juga Penasehat DWP Kemhan mengatakan bahwa di dunia ini tidak ada yang abadi, baik pangkat maupun jabatan. Namun ada satu yang pasti dan abadi yaitu kembali kepada Tuhan serta kembali kepada keluarga, menjadi isteri, ibu dan orang tua bagi anak-anak. Ada hal yang perlu diingat, bahwa dibalik keberhasilan seorang suami tidak terlepas dari peran seorang isteri yang mendampingi. “Patut disyukuri bahwa kita dapat mendampingi suami sampai akhir pengabdian tanpa meninggalkan cacat dan cela,” tegas Penasehat DWP Kemhan.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Ketua DWP Kemhan Ny. Lia Hadiyan Sumintaatmadja mengatakan bahwa sertijab ini merupakan dinamika yang biasa dalam suatu organisasi. Untuk itu ucapan dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada Ny. Emmy Yoedhi Swastanto dan Ny. Rina Abdul Muis atas dedikasi yang telah diberikan untuk kemajuan DWP Kemhan. Semoga kedepannya DWP Kemhan menjadi lebih baik. (ERA/RAF)